Page 258 - B Indonesia Kelas XI BS press
P. 258

Murni
                        Suami saya tidak membunuh Anwar karena ingin kawin dengan saya.


                                                      Pembela
                        Terima kasih, Nyonya. Untuk sementara sekian dulu yang mulia.


                                                   Hakim Ketua
                        Saudara Penuntut Umum, giliran Saudara.

                                                 Penuntut Umum
                        Nyonya Murni, apakah Nyonya seorang yang dapat dipercaya? Ataukah
                        Nyonya berkata begitu hanya sekadar mimpi memamerkan kesetiaan
                        pada suami yang sebetulnya sama sekali tidak Nyonya miliki.

                                                      Pembela
                        Yang Mulia, saya keberatan terhadap ucapan saudara Penuntut Umum.
                        Di sini yang diadili adalah saudara Bahri bukan Nyonya Murni.

                                                 Penuntut Umum
                        Maaf, yang Mulia. Saudara Pembela terlalu terburu nafsu. Saya belum
                        selesai bicara. Saya tidak mengadili. Saya hanya membuat suatu
                        simpulan.


                                                   Hakim Ketua
                        Teruskan saudara Penuntut Umum.


                                                 Penuntut Umum
                        Setelah saudara meninggal, berapa lama kemudian nyonya menikah
                        dengan saudara Bahri? (Mumi diam sebentar)


                                                 Penuntut Umum
                        (mendesak) Ayolah, Nyonya Murni. Menurut keterangan yang kami
                        peroleh Nyonya sangat cinta pada saudara Anwar. Apa betul?

                                                Murni (mengangguk)














               252       Kelas XI SMA/MA/SMK/MAK
   253   254   255   256   257   258   259   260   261   262   263