Page 20 - Kelas X Sejarah Indonesia BS press
P. 20
jutaan tahun lalu. Ketika ada celah
lubang keluar, cairan tersebut keluar
berbentuk lava cair. Ketika lava
mencapai permukaan bumi, suhu
menjadi lebih dingin dari ribuan
derajat menjadi hanya bersuhu
normal sekitar 30 derajat. Pada
suhu ini cairan lava akan membeku
membentuk batuan beku atau kerak.
Keberadaan kerak benua (daratan)
dan kerak samudra selalu bergerak
secara dinamis akibat tekanan
magma dari perut bumi. Pergerakan
unsur-unsur geodinamika ini dikenal
sebagai kegiatan tektonis.
Sebagian wilayah Kepulauan
Indonesia merupakan titik temu di
antara tiga lempeng, yaitu Lempeng
Indo-Australia di selatan, Lempeng
Eurasia di utara dan Lempeng Pasifik
di timur. Pergerakan lempeng-
lempeng tersebut dapat berupa
subduksi (pergerakan lempeng ke
Sumber : J. Tuzo Wilson. 1994. “Lempeng Tektonik” dalam
Tony S. Rahmadie (terj). Ilmu Pengetahuan Populer. Jilid 2. atas), obduksi (pergerakan lempeng
Grolier International.
ke bawah) dan kolisi (tumbukan
Gambar 1.2
Lapisan bumi, lempeng). Pergerakan lain dapat
mulai dari bagian berupa pemisahan atau divergensi (tabrakan) lempeng-lempeng.
inti dalam sampai
bagian kerak Pergerakan mendatar berupa pergeseran lempeng-lempeng
bumi tersebut masih terus berlangsung hingga sekarang. Perbenturan
lempeng-lempeng tersebut menimbulkan dampak yang berbeda-
beda. Namun semuanya telah menyebabkan wilayah Kepulauan
Indonesia secara tektonis merupakan wilayah yang sangat aktif dan
labil hingga rawan gempa sepanjang waktu.
12 Kelas X SMA/MA/SMK/MAK