Page 279 - Kelas 12 Hindu BS press
P. 279
2. Tujuan dan Manfaat Ajaran Dasa Nyama Bratha dalam Pembentukan
Kepribadian yang Luhur:
Perenungan.
Viúvàhà tvà sumanasah sucaksasah,
prajàvanto anamivà anàgasah.
udyantaý tvà mitramaho divedive,
jyogjivàh prati paúyema sùrya.
Terjemahan:
‘Sang Hyang Surya, semoga kami dalam suasana hati yang berbahagia,
dalam pandangan yang bagus, mempunyai anak cucu yang baik, dalam
kesehatan yang bagus, dalam keadaan tanpa dosa, senantiasa menghaturkan
persembahan kepadamu. Sang Hyang Surya, yang berfaedah untuk semua
sahabat, hendaknyalah kami melihat engkau yang terbit terus-menerus’
(Ågveda X. 37. 7).
Berbahagia atau hidup selalu dalam kebahagiaan sangat didambakan oleh
umat sedharma “manusia” yang masih diberikan kesempatan untuk hidup
di dunia sampai saat ini. Suasana hati yang berbahagia dapat dilambangkan
dengan: seperti saat bertemunya orang tua dengan anak-anak dan cucunya;
merasakan tidak kekurangan segala sesuatu ‘uang’ karena nilai kebahagiaan
itu tidak dapat diukur dengan banyak atau sedikitnya seseorang memiliki
uang; hidup yang berfaedah serta bermanfaat bagi keluarga, masyarakat,
bangsa dan negara; selalu merasa memiliki (tenaga yang sehat, kekayaan,
kerajinan, kecemerlangan dan kejernihan hati). Atas petunjuk dan tuntunan
dari Sang Hyang Surya/Tuhan Yang Maha Esa, bagaimana umat dapat
mencapai tujuan dan memanfaatkan ajaran Dasa Nyama bratha untuk
mewujudkan kesempurnaan bathin dalam hidup ini?
Dasa nyama bratha adalah ajaran yang dapat dipergunakan sebagai pegangan
bagi manusia untuk mencapai kesempurnaan batin melalui pengamatan
hidup di dunia ini. Pegangan untuk mewujudkan kesempuraan batin yang
dimaksud adalah berupa pelaksanaan dharma guna mencapai tingkatan
kebahagiaan yang kekal abadi yang disebut moksa. Selama manusia hidup
pengamalan ajaran dasa nyama brata di dunia inilah tempatnya. Sebab
dari perilaku manusia dalam kehidupan sehari-hari itulah dapat diketahui
tingkatan keluhuran mental manusia itu sendiri. Oleh karena itu orang
dapat dinilai memiliki mental baik dan sehat dapat diperhatikan dari cara
seseorang berperilaku.
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti 269