Page 22 - e-modul gelombang bunyi sri wulandari
P. 22

TES FORMATIF 1


               1.    Jelaskan klasifikasi gelombang bunyi berdasarkan frekuensinya beserta contohnya!


                     Jawab:


                   a.  Infrasonik  adalah  gelombang  bunyi  dengan  frekuensi  kurang  dari  20  Hz.  Bunyi

                       infrasonik  tidak  dapat  didengar  manusia.  Pada  frekuensi  ini  bunyi  hanya  dapat
                       didengar oleh binatang tertentu, misalnya jangkrik.

                   b.  Audiosonik adalah bunyi yang dapat didengar manusia. Frekuensi gelombang bunyi

                       audiosonik  berkisar  antar  20  Hz  sampai  dengan  20.000  Hz.  Rentang  frekuensi  ini
                       dinamakan jangkauan pendengaran.

                   c.  Gelombang ultrasonik memiliki frekuensi diata 20.000 Hz. Bunyi pada frekuensi ini
                       juga tidak dapat didengar manusia. Binatang yang dapat mendengar bunyi ultrasonik

                       antara lain anjing dan kelelawar.

               2.    Jelaskan apa saja sifat-sifat gelombang bunyi!
                     Jawab:

                    a.  Pemantulan Gelombang Bunyi (Refleksi)
                           Gelombang  bunyi  dipantulkan  jika  mengenai  bidang  pantul  yang  keras.  Jenis

                       pemantulan bunyi ada dua yaitu gema dan gaung. Gema adalah pemantulan bunyi
                       yang  terjadi  setelah  bunyi  asli.  Sementara  gaung  adalah  pemantulan  bunyi  yang

                       terjadi sebelum bunyi asli habis. Pada gaung akan terjadi tumpang tindih antara bunyi

                       asli dan bunyi pantul sehingga bunyi menjadi tidak jelas
                    b.  Pembiasan Gelombang Bunyi (Refraksi)

                           Gelombang  bunyi  akan  dibiaskan/dibelokkan  ketika  melalui  dua  medium  yang
                       berbeda kerapatannya. Perbedaan kerapatan akan berpengaruh pada perbedaan cepat

                       rambat gelombang dalam medium.

                    c.  Pelenturan Gelombang Bunyi (Difraksi)
                           Ketika  gelombang  bunyi  merambat  ke  segala  arah  akan  berbentuk  lingkaran-

                       lingkaran  yang  disebut  muka  gelombang.  Jika  muka  gelombang  membentur  celah
                       sempit, gelombang akan dilenturkan sehingga tetap mampu melewati celah tersebut.

                       Difraksi ini yang menjadi alasan kita masih mampu mendengar percakapan seseorang

                       di ruang yang berbeda dengan kita karena adanya gelombang yang menembus celah-
                       celah kecil ruangan.





                                                                                                            16
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27