Page 34 - E-Book Kehati Larung Tumpeng
P. 34
sehingga memiliki iklim yang sejuk dan lembab, dengan curah hujan yang cukup
tinggi.
Gambar 11. Letak Telaga Sarangan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur
Sumber: www.google.com/maps
Ekosistem Daratan
Ekosistem darat menggambarkan keadaan ekosistem yang ada di wilayah
daratan permukaan bumi. Ekosistem darat adalah sistem ekologi yang sebagian
besar lingkungannya berupa daratan. Daratan di permukaan bumi memiliki kontur
yang sangat beragam, ada yang tinggi ada yang rendah. Perbedaan letak ketinggian,
topografi serta letak geografis sangat memengaruhi iklim sehingga berpengaruh
pula pada keanekaragaman biota yang hidup atau jenis organisme yang hidup di
dalamnya, sehingga terciptalah berbagai jenis ekosistem. Ekosistem darat meliputi
area yang sangat luas yang disebut bioma. Tipe bioma sangat dipengaruhi oleh iklim
sedangkan iklim dipengaruhi oleh letak geografis garis lintang dan ketinggian
tempat dari permukaan air laut. Berdasarkan letak geografisnya, ekosistem darat
dibedakan menjadi beberapa bioma, yaitu hutan hujan tropis, gurun, padang
rumput, hutan gugur, taiga, tundra, dan sabana.
Setiap jenis ekosistem darat tersusun atas komponen abiotik dan biotik.
1. Komponen abiotik ekosistem darat
Terdiri atas tanah, batu, pasir, iklim, suhu, kelembaban maupun cahaya
matahari. Meskipun sama-sama mendapat sinar matahari, namun intensitas
dan lama penyinarannya tidak sama sehingga tercipta ekosistem yang sangat
beragam.
2. Komponen biotik ekosistem darat
Berupa tumbuhan dan hewan (flora dan fauna) yang ada di daratan.
19