Page 13 - Monica Salma F_E-LKPD PjBL Bioteknologi

Bioteknologi konvensional adalah bioteknologi yang memanfaatkan

organisme secara langsung untuk menghasilkan produk barang dan jasa yang

bermanfaat bagi manusia. Bioteknologi ini masih sangat sederhana atau tradisional,

karena teknik dan peralatan yang digunakan masih sederhana. Bioteknologi

konvensional menggunakan mikroorganisme, proses biokimia, dan proses genetik

alami. Salah satu contoh proses bioteknologi konvensional adalah proses fermentasi

makanan seperti pembuatan tape singkong.

Gambar 2. Tape Singkong

Bioteknologi konvensional sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia.

Yusa (2016) menyatakan bahwa selain memiliki kelebihan, bioteknologi

konvensional juga memiliki kekurangan. Berikut kelebihan dan kekurangan dari

pemanfaatan bioteknologi konvensional:

1. Kelebihan

a Biaya produksi yang dikeluarkan relatif lebih murah.

b Teknologi yang digunakan relatif sederhana, mudah, dan cepat dilakukan.

c Pada bidang pangan, bioteknologi konvensional dapat meningkatkan

variasi, kandungan gizi, dan menjadikan produk makanan dan minuman

menjadi tahan lama.

12