Page 120 - BISNIS BERKELANJUTAN DAN PERUBAHAN IKLIM
P. 120

permakultur terintegrasi antara ternak  Selain sudah  kembali  bekerja ke sektor
            ayam, pengolahan kompos, dan limbah.             pariwisata, menurut  Buliasih, Made  Tea
                                                             sudah kelebihan pasokan. Ia bertanya apakah
            Jika beruntung, dalam momen  tertentu            ada usaha  herbal lain  yang memerlukan
            Made Tea juga mempersilakan melihat pabrik       tanaman  herbal, ia dan kelompok  PKK
            yang dirancang dengan standar sanitasi           berniat mencari celah pasar lain.
            khusus, karena itu tidak untuk publik. Dibagi
            menjadi  berbagai  area  seperti  penerimaan  Kerja  sama dengan  PKK  dalam menanam
            bahan baku, area oven, pengemasan, ruang  bahan baku  tanaman  obat  ini juga  seiring
            sortasi  dan pemajangan.  Ada juga  ruang  dengan misi penghijauan desa dan program
            pengembangan, distribusi, dan bahan baku.        1000  biopori.  Bahkan  tim  PKK  membuat
                                                             kebun tanaman  herbal khusus  dengan ciri
            Made Roni berharap model usahanya                khas masing-masing banjar.
            bisa  menjangkau lebih  banyak  komunitas
            terutama perempuan ibu rumah tangga atau  Sebuah sudut taman kini nampak terawat di
            petani.  Ia  ingin  memastikan  warga  sekitar  tepi sungai yang membelah Desa Peliatan.
            bisa  memasok bahan  baku sepenuhnya  Namanya  Puspa Aman. Awalnya  kawasan
            sehingga mendorong ekosistem lingkungan  ini kumuh  sebagai tempat  penimbunan
            lebih baik.                                      sampah.  Kemudian  disulap  jadi taman
                                                             dengan aneka tanaman herbal beserta
            Seperti  dampak  kecil  di  Desa  Peliatan,      lokasi pembibitan.  Tiap banjar memiliki
            dengan menanam atau menghidupkan                 brand tanaman obat sendiri di Taman Aman
            sepetak lahan, lingkungan bisa lebih hijau,      ini.
            telanjakan (halaman depan rumah) bisa hijau
            dengan tanaman obat, bahkan mendukung  Banjar Teges dengan kumis  kucing,  Banjar
            pelestarian  sungai. Seiring menggeliatnya  Teges Kawan menanam serai, Banjar
            industri  pariwisata,  warga  memang  tidak  Ambengan tanaman mint, dan Banjar Teruna
            lagi fokus menanam  untuk  menambah  budidaya tanaman pegagan. Berikutnya,
            penghasilan.  Setidaknya  menanam  untuk  Banjar Pande menanam lidah buaya, Banjar
            konsumsi diri sendiri.                           Tebesaya merawat sambiloto, Banjar Kalah
                                                             dengan  jahe  merah,  dan  Banjar  Tengah
            Pengurus PKK Banjar Teges Kanginan Luh           menanam  tulsi.  Namun,  tidak  semua
            Buliasih dan Desa Parwati saat dikunjungi        banjar  aktif  membudidayakan  hingga
            pada 9 Mei 2024 menunjukkan hamparan             kini. Hanya dua  banjar  yang diakui  masih
            polybag  berisi kumis  kucing  yang berhasil     mempertahankan  ide ini misalnya Banjar
            dibudidayakan.  Bibit  ini  diberikan  gratis    Teges Kanginan dengan tanaman  kumis
            ke  warga  yang ingin menanam.  Keduanya         kucing  dan Banjar  Teges Kawan dengan
            mengakui  ada penurunan minat menanam            tanaman sereh.
            dan menjual hasil budidaya pasca pandemi
            karena  warga sudah  kembali  bekerja di  Dari kunjungan ke kedua banjar, Banjar
            sektor pariwisata.                               Teges Kanginan terlihat masih banyak
                                                             membudidayakan di halaman  rumah  atau
            “Saya kan sudah kerja lagi sebagai terapi        halaman  ruang  publik  seperti  banjar.
            spa, sekarang menanam sebagai hobi,” lanjut      Sementara di  Teges Kawan, serai sudah
            Buliasih.  Ia menanam  berbagai tanaman          tidak dijual tapi ditanam untuk dikonsumsi
            obat seperti jahe, pegagan, dan lainnya.         sendiri.  “Sudah  banyak  yang  tidak  aktif,”



            120          Fellowship Jurnalistik Perempuan, Bisnis Berkelanjutan dan Perubahan Iklim
   115   116   117   118   119   120   121   122   123   124   125