Page 157 - PENILAIAN-STATUS-GIZI
P. 157

  Penilaian Status Gizi  




                     Cara Memplot Panjang Badan menurut Umur (PB/U) atau Tinggi Badan menurut Umur
               (TB/U). PB/U atau TB/U menggambarkan pertumbuhan anak menurut panjang atau tinggi
               badan  berdasarkan  umurnya.  Indikator  ini  dapat  mengidentifikasi  anak-anak  yang  pendek
               karena  gizi  kurang  dalam  waktu  lama  atau  sering  sakit.  Anak-anak  yang  tergolong  tinggi
               menurut umurnya dapat juga diidentifikasikan, tetapi anak yang memiliki tinggi badan diatas
               normal tidak merupakan masalah kecuali mereka tinggi sekali yang biasanya disebabkan oleh
               gangguan endokrin.
                     Grafik  PB/U  untuk  kelompok  anak  berumur  0-2  tahun  tercantum  dalam  grafik
               pertumbuhan anak. Pada setiap grafik ini, sumbu X (horizontal) menunjukkan umur anak,
               dan  sumbu  Y    (vertikal)  menunjukkan  panjang  atau  tinggi  badan  anak  dalam  cm.  Umur
               ditentukan dalam bulan.
               1.    Cara memplot grafik PB/U atau TB/U
               a.    Pertama-tama tentukan umur anak dalam bulan penuh pada garis horizontal. Sebagai
                     contoh, jika seorang anak perempuan bernama Aan berumur 2 tahun 4 bulan, tarik
                     garis vertikal pada skala 28 bulan.
               b.    Tentukan  angka  tinggi  badan  pada  garis  vertikal.  Sebagai  contoh,  hasil  pengukuran
                     tinggi badan Aan adalah 92 cm, tarik garis horizontal pada skala 92 cm.
               c.    Plot titik pada pertemuan garis horizontal dan vertikal tersebut.
               d.    Bila lebih dari satu pengukuran, hubungkan titik-titik tersebut dengan garis lurus.

                     Amati  angka-angka  yang  sudah  diplot  apakah  masuk  akal,  jika  diperlukan,  lakukan
               pengukuran  ulang  pada  anak.  Sebagai  contoh,  panjang  anak  tidak  mungkin  lebih  pendek
               dibandingkan dengan pengukuran sebelumnya. Jika ditemukan hal seperti ini, kemungkinan
               besar ada kesalahan pengukuran.
                     Angka  panjang  atau  tinggi  badan  dibulatkan  menjadi  angka  tanpa  desimal  yang
               terdekat,  misalnya  0,1-0,2  dibulatkan  ke  bawah,  0,3-0,7  dibulatkan  ke  0,5  dan  0,8-0,9
               dibulatkan ke atas.
                     Contoh – Grafik TB/U Aan sebagai berikut:






















                                Sumber: Modul Pemantauan Pertumbuhan Standar WHO 2005
                                                      Gambar 5.11
                                           Ploting Grafik Pertumbuhan TB-PB/U



                                                           149
   152   153   154   155   156   157   158   159   160   161   162