Page 30 - Buku Saku Akreditasi RSBA
P. 30
kewaspadaan ▪ Peralatan perawatan pasien
standar ? ▪ Pengendallian lingkungan
▪ Penanganan Linen
▪ Penanganan Limbah
▪ Kesehatan karyawan
▪ Penempatan pasien
▪ Penyuntikan aman
▪ Etika batuk
▪ Prosedur lumbal punksi
MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN (MFK)
No Pertanyaan Jawaban
1 Bagaimana Bila terjadi situasi darurat (kebakaran, gempa bumi, ancaman bom,
prosedur dll) maka yang harus dilakukan :
evakuasi di 1. Hentikan semua pekerjaan
rumah sakit ? 2. Tetap tenang, jangan panik
3. Lepaskan Sepatu hak tinggi
4. Berjalanlah biasa dengan cepat, jangan lari, ikuti jalur evakuasi
menuju pintu keluar.
5. Bila berada dilantai atas gunakan tangga darurat dan bantu
untuk evakuasi pasien, jangan menggunakan lift .
6. Beritahu petugas lain/ tamu yang kebetulan berada di ruang/
lantai tersebut untuk evakuasi bersama yang lain
7. Bila terjebak kepulan asap kebakaran, maka tetap menuju
tangga darurat dengan mengambil napas pendek-pendek,
upayakan merayap atau merangkak untuk menghindari asap,
jangan berbalik arah karena akan bertabrakan dengan orang-
orang dibelakang anda
8. Bila terpaksa harus menerobos kepulan asap maka tahanlah
napas anda dan cepat menuju pintu darurat
9. Jangan kembali ke ruangan sebelum ada instruksi bahwa situasi
telah aman dari petugas Keamanan
10. Setelah keadaan terkendali, Ketua Tim Kebakaran RSBA
bersama Komite K3RS bertanggungjawab melakukan
koordinasi investigasi bersama kepala unit kerja terkait
maksimal 2 X 24 jam untuk dilaporkan kepada Direktur
11. Sesuai dengan SK Direktur RSBA tentang Penetapan No Telepon
dan Tempat Berkumpul Darurat di RSBA :
a. Nomor telepon situasi darurat adalah pesawat 200100.
b. Tempat berkumpul darurat (emergency assembly point)
adalah :
▪ Lapangan Upacara RSBA.
▪ Area parkir Instalasi Rawat Jalan.
29