Page 26 - EMODULADEK
P. 26
2. pH larutan basa kuat dapat ditentukan dengan alur sebagai berikut
¹Tentukan [OH ] berdasarkan perbandingan koefisien reaksi ionisasinya
-
¹Tentukan pOH berdasarkan perbandingan koefisien reaksi ionisasinya
¹Tentukan pH berdasarkan pH = 14 – pOH
Ba(OH)2(aq) → Ba (aq)+ 2OH (aq)
-
2+
-
[OH ] = valensi basa x M
-
[OH ] = 2 x 0,001 M
= 2 x 10 -3
pOH = - log 2 x 10 -3 pH = 14 – pOH
= 3 – log 2 = 14 – (3 – log 2)
pH = 14 – pOH = 11 + log 2
= 11,3
c. Asam Lemah dan Basa Lemah
Asam lemah dan basa lemah terionisasi sebagian dalam air. Jika asam lemah
dan basa lemah dilarutkan dalam air maka terjadi reaksi kesetimbangan. Karena
jumlah ion yang terdapat dalam larutan asam lemah dan basa lemah sangat sedikit
maka larutannya bersifat penghantar listrik kurang baik. Perbandingan jumlah zat
yang terionisasi dengan jumlah zat yang dilarutkan disebut derajat ionisasi (α).
ɖ
ɖ
ɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖ
ɖ
αː
ɖ
ɖ
ɖ
ɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖɖ
derajat ionisasi berharga antara nol dan satu, ( 0 < α < 1), makin besar harga α
suatu asam atau basa maka makin kuat sifat asam atau basa tersebut.
a. Hubungan tetapan ionisasi asam (Ka) dengan derajat ionisasi α
ɖɖ
αːÜ
ɖ
b. Hubungan tetapan ionisasi basa (Kb) dengan derajat ionisasi α
αːÜ
ɖɖ
ɖ
LARUTAN ASAM BASA 25