Page 58 - KIAT-KIAT SYIAR
P. 58

Perbuatan  yang  paling  disukai  Allah  adalah  berbuat  kebajikan  memberi
            rahmat  kepada  seluruh  makhluk  ciptaan  Allah  secara  utuh  sesuai  hukum-
            hukum Allah di dalam Al Qur’an dan Al Hadits.


            Dan  tiadalah  Kami  mengutus  kamu,  melainkan  untuk  (menjadi)
            rahmat bagi semesta alam. (Al Qur’an surat (21) Al Anbiyaa ayat 107)

            Sesungguhnya  Kami  menurunkan  kepadamu  Kitab    (Al  Qur'an)
            dengan  (membawa)  kebenaran.  Maka  sembahlah  Allah  dengan
            memurnikan ketaatan kepada-Nya. (Al Qur’an surat (39) Az Zumar ayat 2)


            Dan Kami turunkan (Al Qur'an itu dengan sebenar-benarnya dan Al Qur'an itu
            telah  turun  dengan  (membawa)  kebenaran.  Dan  Kami  tidak  mengutus
            kamu,  melainkan  sebagai  pembawa  berita  gembira  dan  pemberi
            peringatan. (Al Qur’an surat (17) Al Israa’  ayat 105)

            Dan  sesungguhnya  Al  Qur'an  itu  benar-benar  kebenaran  yang
            diyakini. (Al Qur’an surat (69)  Al Haaqqah ayat 51)

            Makhluk  Allah  yang  yang  paling  mulia  dan  sempurna  adalah  manusia,
            sehingga prioritas utama dalam berbuat kebajikan ditujukan kepada manusia

            dan infra struktur sarana kehidupannya.

            Dan  sesungguhnya  telah  Kami  muliakan  anak-anak  Adam,  Kami  angkut
            mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezeki dari yang baik-baik
            dan  Kami  lebihkan  mereka  dengan  kelebihan  yang  sempurna  atas
            kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan. (Al Qur’an surat (17)
            Al Israa’ ayat 70)


            Dan  carilah  pada  apa  yang  telah  dianugerahkan  Allah  kepadamu
            (kebahagiaan)  negeri  akhirat,  dan  janganlah  kamu  melupakan
            bahagianmu  dari  (kenikmatan)  duniawi  dan  berbuat  baiklah
            (kepada  orang  lain)  sebagaimana  Allah  telah  berbuat  baik
            kepadamu,  dan  janganlah  kamu  berbuat  kerusakan  di  (muka)  bumi.
            Sesungguhnya  Allah  tidak  menyukai  orang-orang  yang  berbuat  kerusakan.
            (Al Qur’an surat (28) Al Qashash ayat 77)

            Dan  Syuaib  berkata:  "Hai  kaumku,  cukupkanlah  takaran  dan  timbangan
            dengan adil, dan janganlah kamu merugikan manusia terhadap hak-

            hak mereka dan janganlah kamu membuat kejahatan di muka bumi
            dengan membuat kerusakan. (Al Qur’an surat (11) Huud ayat 85)



            KIAT-KIAT MENSYIARKAN AYAT ALLAH                                                              45
   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63