Page 28 - romadon2
P. 28
‚Kalian jangan melakukan wishal (lanjut puasa tanpa berbuka). Siapa
di antara kalian yang ingin wishal, hendaklah dia melakukannya
sampai sahur.‛ Mereka bertanya, ‚Anda sendiri melakukan wishal,
wahai Rasulullah.‛ Beliau menjawab, ‚Keadaanku tidak seperti kalian.
Sesungguhnya aku di malam hari diberi makan oleh Yang memberi
makan dan diberi minum oleh Yang memberi minum.‛ (HR. Al-Bukhari
no. 1963)
Hukum asal akan kebolehan semua perkara ini adalah (kaidah)
baro`ah ashliyah (hukum asal adalah boleh karena terbebas dari
larangan). Seandainya termasuk perkara yang diharamkan atas orang
yang berpuasa, tentulah telah dijelaskan oleh Allah dan Rasul-Nya:
ًّ َ َ ُّ َ َ َ َ َ
﴾ ايفن ِ مبر نكَ اٌو ﴿
‚Dan Tuhanmu tidaklah lupa.‛ (QS. Maryam [18]: 64)[]