Page 24 - Buku Ajar Kepelatihan Bola Voli
P. 24
Buku Ajar Kepelatihan Bola Voli
bolavoli termasuk salah satu cabang olahraga yang akan
diper tandingkan. Pada SEAP Games ke-IX di Kuala Lumpur,
tanggal 5 Pebruari 1977, disetujui SEAP Games diubah menjadi
SEA Games (Pesta Olahraga Asia Tenggara). Perubahan nama
tersebut diusulkan oleh Indonesia yang didukung oleh Philipina.
Pada tahun 1961, Persatuan Bolavoli Pakistan mempra karsai
suatu turnamen Bolavoli Internasional yang disebut “Morgan
Cup”. Adapun tujuan terselenggaranya turnamen ini adalah
untuk manghormati William G. Morgan, se bagai pencipta per-
mainan bolavoli modern. Ikut serta di dalam kejuaraan itu antara
lain: Jepang, Indonesia, dan tuan rumah Pakistan. Tahun 1964,
terselenggaranya Kejuaraan Junior Asia per tama di Seoul Korea
Selatan. Kejuaraan Junior Asia yang ke- II dapat diselenggarakan
pada tahun 1970 di Taipeh, Taiwan. Sedangkan Kejuaraan Asia
yang pertama kalinya dise lenggarakan di Melbourne, Australia,
pada tahun 1975.
F. Perkembangan Bolavoli Indonesia
Permainan bolavoli di Indonesia diperkenalkan oleh pen-
jajah belanda pada tahun 1928 lewat guru-guru penjas dan
tentara belanda. Setelah perang dunia ke II permainan bolavoli
berkembang dengan pesat dengan munculnya perkumpulan
klub di kota-kota. Pada tanggal 21 febuari 1955 dibentuk
PBVSI (persatuan bolavoli seluruh Indonesia) dan ditandai
dengan kejurnas bolavoli yang pertama kali nya. Pada tahun
1959 indonesia terdaptar di FIVB bersamaan dengan Negara
Canada, Chili, Korea Selatan, Haiti, Hongkong, Irak, Iran,
Maroko, dan Poerto Rico. Permainan bolavoli pertama kali di
pertandingan pada PON II di Jakarta dan pada tahun sekitar
15

