Page 31 - e-modul keanekaragaman makhluk hidup
P. 31
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik mampu menganalisis kasus ancaman dan
upaya pelestarian keanekaragaman makhluk hidup
(keanekaragaman flora) dengan benar dan tepat
melalui studi literatur
2. Peserta didik mampu menganalisis kasus ancaman dan
upaya pelestarian tanaman pisang akibat infeksi jamur
Fusarium oxysporum
Tahukah kalian mengapa flora seperti gambar diatas terancam
punah? Bagaimana cara kita sebagai pelajar untuk melindungi dan
melestarikan flora yang terancam punah tersebut?
Ketimpangan hubungan manusia dengan lingkungan dapat merusak
keseimbangan ekosistem yang berdampak pada rusaknya habitat.
Rusaknya habitat makhluk hidup, baik secara langsung maupun
tidak langsung dapat menimbulkan penurunan suatu populasi
makhluk hidup yang terkena dampaknya.
A. Ancaman
Keanekaragaman Flora
Khas Indonesia
Keanekaragaman hayati merupakan titipan generasi masa depan yang
harus tetap dijaga dan dilestarikan keberadaannya. Kerusakan
keanekaragaman hayati termasuk peristiwa penurunan jumlah hingga
mencapai tingat kepunahan biodiversitas di habitat tertentu. Kepunahan
spesies merupakan bagian alami dari sejarah bumi, namun aktivitas
manusia telah meningkatkan angka kepunahan setidaknya 100 kali, bila
dibandingkan tingkat alami. Hilangnya keanekaragaman hayati
disebabkan oleh beberapa faktor pendorong. Pemicu utamannya berupa
faktor alam, atau ulah manusia baik secara langsung maupun tidak
langsung. Ancaman secara definisi merujuk pada setiap peristiwa baik
yang disebabkan oleh alam atau manusia yang mengakibatkan efek buruk
dari setiap komponen keanekaragaman hayati. Keanekaragaman hayati
menurun dengan pesat karena beberapa faktor seperti perubahan
habitat, eksploitasi sumber daya hayati secara berlebihan, perubahan
iklim, polutan dan spesies invasif (Sari et al., 2022)
22
E-MODUL
Keanekaragaman Makhluk Hidup