Page 51 - E-Modul E-Commerce
P. 51

MEMULAI TOKO ONLINE DAN TANTANGAN UNTUK BISNIS KECANTIKAN



                   1.  Mengkategorikan barang menurut prioritasnya, dengan hal ini dapat membantu pelaku

                       usaha memahami item mana di antara produk-produk tersebut yang lebih sering dipesan
                       pada waktu tertentu, lalu mana item yang bernilai tinggi bagi bisnis

                   2.  Proyeksi pergerakan stok barang, dimana pelaku usaha harus memperkirakan jumlah
                       stok barang yang dibutuhkan dalam waktu kedepan, agar tidak terjadinya kekurangan

                       barang ataupun kelebihan barang

                   3.  Audit barang secara berkala, yakni melakukan pemeriksaan barang secara berkala agar
                       tidak  terjadinya  kehilangan  dan  kerusakan  terhadap  barang  yang  ada  di  tempat

                       penyimpanan stok
                   4.  Memberi kode bagi setiap barang, hal ini berfungsi untuk mempermudah pelaku usaha

                       mengetahui jenis barang yang lebih spesifik saat penjualan.

                   5.  Gunakan  aplikasi  manajemen  inventori,  apabila  mengelola  barang  dengan  manual
                       dapat  mempersulit  pelaku  usaha,  maka  dapat  menggunakan  aplikasi  manajamen

                       inventori


                   4.  Tantangan dalam Mengelola Toko Online


                   Industri e-commerce, meskipun menawarkan peluang pertumbuhan yang signifikan, juga
               menghadapi  berbagai  tantangan  yang  memerlukan  perhatian  dan  inovasi.  Perusahaan  e-

               commerce perlu mengatasi  tantangan-tantangan penting sambil  mencari peluang yang bisa
               dimanfaatkan  untuk  membangun  keunggulan  kompetitif.  Tantangan  besar  lainya  dalam

               industri e-commerce adalah menjaga keamanan transaksi online. Seiring dengan meningkatnya
               jumlah transaksi dan pertukaran data sensitif secara digital, risiko keamanan data dan potensi

               penipuan ikut bertambah. Perusahaan perlu secara proaktif mengembangkan dan menerapkan

               langkah-langkah  keamanan  canggih  untuk  melindungi  informasi  pelanggan  serta
               mempertahankan kepercayaan mereka (Mayang Larasati, 2024).


                   Ketidakpastian pasar dan perubahan tren konsumen merupakan tantangan lain yang harus
               dihadapi oleh perusahaan e-commerce. Di era di mana preferensi konsumen dapat bergeser

               dengan  cepat,  perusahaan  perlu  responsif  terhadap  tren  pasar  dan  mampu  memprediksi

               perubahan dalam perilaku konsumen. Analisis data yang mendalam, pemantauan tren industri,
               serta riset pasar menjadi alat penting untuk mengatasi tantangan ini. Selanjutnya Logistik dan

               manajemen  rantai  pasokan  dalam  e-commerce  menghadapi  tantangan  yang  rumit  terkait
               pengiriman  dan  pemenuhan  pesanan.  Untuk  itu,  penting  untuk  menjaga  efisiensi  dalam




                                                           44
   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55