Page 5 - Buku Kerajaan Kediri
P. 5
"KONDISI SOSiAl"
Kondisi sosial Kerajaan Kediri cukup majemuk, dengan berbagai
macam golongan masyarakat. Golongan masyarakat di Kerajaan
Kediri dibagi menjadi empat, yaitu:
Golongan Brahmana, yaitu golongan pendeta yang bertugas
mengurusi hal-hal keagamaan.
Golongan Kshatriya, yaitu golongan bangsawan yang bertugas
mengurusi hal-hal pemerintahan dan militer.
Golongan Vaisya, yaitu golongan pedagang dan pengusaha.
Golongan Sudra, yaitu golongan pekerja manual.
Masyarakat Kerajaan Kediri sangat menghargai pendidikan dan
kebudayaan. Hal ini terlihat dari banyaknya karya sastra dan seni
yang dihasilkan pada masa itu.
Berikut adalah beberapa faktor yang menyebabkan kondisi sosial
Kerajaan Kediri cukup majemuk:
Keberagaman agama dan kepercayaan yang dianut oleh
masyarakat.
Keberagaman suku bangsa yang mendiami wilayah Kerajaan
Kediri.
Kemajuan bidang pendidikan dan kebudayaan.
Kondisi sosial Kerajaan Kediri yang majemuk turut mendukung
kemajuan di bidang-bidang lain, seperti politik dan ekonomi.
Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai kondisi sosial
Kerajaan Kediri pada masa-masa tertentu:
Masa Pemerintahan Raja Jayabaya
Pada masa pemerintahan Raja Jayabaya, Kerajaan Kediri mencapai
masa kejayaannya. Hal ini turut berpengaruh terhadap kondisi sosial
masyarakat Kerajaan Kediri.
Pada masa ini, masyarakat Kerajaan Kediri hidup dalam keadaan
yang damai dan sejahtera. Hal ini didukung oleh kebijakan-kebijakan
pemerintahan yang bijaksana dan adil.
Selain itu, pada masa ini juga terjadi kemajuan di bidang pendidikan
dan kebudayaan. Hal ini turut mendorong kemajuan di bidang sosial.