Page 27 - MILDEN Edisi XV 2024 E=Book
P. 27
KASUS PASIEN: PENATALAKSANAAN
Seorang pasien wanita usia 21 tahun Kunjungan 1:
datang dengan keluhan gigi depan kiri Pemeriksaan Subjektif, pemeriksaan
atas berubah warna dan lebih pendek objektif, pemeriksaan radiografis dan
dibandingkan gigi sebelahnya, sehingga penandatanganan informed consent.
mengganggu penampilannya. Dilanjutkan pencetakan gigi-gigi maksila
Pemeriksaan anamnesa diketahui dan mandibula untuk studi model
bahwa 8 tahun yang lalu pernah jatuh mahkota sementara dan pencatatan
dan gigi patah sepertiga mahkota. Pasien warna gigi serta dilakukan oral profilaksis.
tidak memiliki penyakit sistemik maupun Kunjungan 2:
alergi. Pemeriksaan objektif menunjukkan Sterilisasi daerah operasi, akses kavitas
bahwa gigi 21 fraktur horizontal, menggunakan endo access bur dan
sehingga tampak lebih pendek 4 mm diamendo, kemudian pemasangan
dibandingkan gigi 11. Tes perkusi negatif, isolator karet. Penentuan panjang kerja
jaringan periodontal dalam keadaan dengan metode observasi radiograf.
normal, tidak ada luksasi, sedangkan Saluran akar dipreparasi menggunakan
tes vitalitas dengan khloretil negatif dan teknik konvensional circumferential filing
EPT 10. Mahkota mengalami diskolorasi motion dengan K file. Mula digunakan
(A4 vitapan). Pemeriksaan radiograf initial file dengan nomor file paling besar
memperlihatkan fraktur sepertiga yang bisa masuk saluran akar susuai
panjang mahkota, lamina dura terputus panjang kerja (gambar 4).
dan radiolusensi di periapikal, sedangkan Kemudian dilanjutkan pengurangan
panjang estimasi secara radiograf bagian serviko-palatal sampai
adalah 8 mm dan panjang mahkota 11 menghasilkan chamfer finish line dan
mm (gambar 2). pengurangan daerah singulum ke arah
Berdasarkan hasil pemeriksaan insisal.
subjektif, pemeriksaan objektif dan
radiografis, maka ditentukan diagnosis ya
adalah gigi 21 fraktur mahkota dengan
pulpa nekrosis disertai apeks terbuka dan
diskolorasi intrinsik. Gambar 4. Pembuatan akses ke saluran akar dan
peneentuan panjang kerja
Gambar 5. Irigasi, pengeringan dan medikasi saluran
akar
Setelah irigasi, pengeringan dan
medikasi saluran akar, sebelum pasien
Gambar 2. Pasien wanita 21 tahun, 21 fraktur pulang dilakukan pemasangan mahkota
Ellis kelas II dengan pulpa nekrosi diskolorasi, sementara. Pasien dianjurkan datang lagi
disertai apeks terbuka dan pendek.
setelah 7 hari (gambar 6).
MILITARY DENTISTRY EDISI XV - 2024 27