Page 11 - E-Modul Berbasis Collegiate Learning Assessment Task - Sistem Reproduksi Manusia
P. 11
Kelenjar aksesori
Vesikula seminalis: kantong di duktus ejakulatoris untuk menghasilkan
cairan penutrisi dan pelindung sperma.
Kelenjar prostat: menghasilkan cairan basa untuk meningkatkan motilitas
sperma.
Kelenjar cowper (bulbouretral): kelenjar kecil yang bermuara di uretra
penis dan menghasilkan cairan untuk pelumasan.
2. Hormon Kelamin Laki-Laki dan Fungsinya
Hormon kelamin pada sistem reproduksi laki-laki diproduksi oleh beberapa
bagian tubuh, diantaranya testis, hipofisis, dan hipotalamus.
a. Hormon testicular
Hormon yang dihasilkan oleh organ testis dibagi menjadi tiga, yaitu:
Testosteron: berperan dalam proses spermatogenesis dan ciri-ciri seks
sekunder. Proses pembentukan hormone testosterone dapat dilihat pada Video
1.1.
Androstenedion/Androgen: dihasilkan oleh sel sertoli dan berfungsi untuk
pematangan sperma.
Dihidrotestosteron (DHT): berperan dalam diferensiasi genitalia laki-laki.
b. Hormon hipofisis
Hormon yang dihasilkan oleh hipofisis pada sistem reproduksi laki-laki ada 2 jenis
hormon, yaitu:
FSH (Follicle Stimulating Hormone
): merangsang sel-sel sertoli untuk
memberikan nutrisi spermatozoid yang sedang berkembang dan menghancurkan
sel germinativum yang cacat.
LH (Luteinizing Hormone merangsang sel-sel leydig untuk menyekresikan
):
testosteron.
10