Page 44 - ebook fisika 2022
P. 44

E-Book Fisika Terintegrasi Materi Mitigasi Bencana Abrasi















                                                                  Sumber: firdhagina.wixsite.com
                                                    Gambar  3. Breakwater

               2.  Tumbukan Ombak

                     Tumbukan adalah interaksi antar dua benda yang berlangsung relatif singkat. Jika gaya-
               gaya antara benda-benda lebih besar dari gaya luar, kita dapat mengabaikan gaya luar dan
               memperlakukan  benda  sebagai  sistem  yang  terisolasi.  Pada  sistem  terisolasi  momentum
               tumbukan bersifat kekal, momentum total dari sistem sama baik sebelum maupun setelah
               tumbukan.  Jenis  tumbukan  yang  diharapkan  terjadi  agar  tidak  terjadi  abrasi  adalah
               tumbukan  lenting  sebagian.  Karena  karakteristik  tumbukan  lenting  sebagian  adalah  tidak
               berlakunya Hukum Kekelan Energi Kinetik disebabkan adanya sejumlah energi kinetik yang
               dikonversikan ke bentuk lain. Jika energi kinetik melemah maka kemampuan  ombak untuk
               menggerus pantai juga melemah.

                     Kondisi ideal yang diharapkan dari pengurangan risiko bencana abrasi adalah material
               pantai  tidak  terganggu  atau    tidak  bergerak  sama  sekali  setelah  ditumbuk  massa  ombak,
               artinya  v’  material  pantai  =  0.  Salah  satu  upaya  yang  dapat  dilakukan  adalah  dengan
               membangun  revetment  atau  bangunan  pelindung  pantai.  Revetment  atau  penguat  lereng
               pantai merupakan bangunan yang ditempatkan pada suatu lereng yang berfungsi melindungi
               suatu tebing alur pantai atau tubuh tanggul yang dilindungi.











                                                         Sumber: /jamesthoengsal.blogspot.com


                                                     Gambar  4. Revetment




                                                                                                           40
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49