Page 127 - Laporan Kinerja Kanwil DJPb Sulut
P. 127
Sasaran Strategis (SS) 9: Organisasi dan SDM yang unggul dan adaptif
Organisasi yang unggul dan adaptif adalah organisasi yang mampu mewadahi dan
memfasilitasi kegiatan-kegiatan dalam rangka mencapai tujuan. Dengan demikian
organisasi beserta proses bisnis di dalamnya akan bersifat dinamis dan fleksibel sesuai
dengan tuntutan kebutuhan dan dinamika transformasi kelembagaan Kementerian
Keuangan. SDM yang unggul dan optimal adalah SDM yang memiliki kepemimpinan yang
tepat, mengetahui apa yang akan dilakukan untuk semua informasi yang diterima dan
kompetensi yang dibutuhkan untuk keberhasilan organisasi serta melakukan pekerjaan
dengan penuh semangat, efektif, efisien dan produktif, sesuai dengan proses kerja yang
benar agar mencapai hasil kerja yang optimal.
Pencapaian Sasaran Strategis tersebut diukur menggunakan 3 (tiga) Indikator
Kinerja Utama yang target dan capaiannya ditunjukkan dalam tabel berikut:
Tabel 3.110 IKU pada Sasaran Strategis 9
SS 9: Organisasi dan SDM yang unggul dan adaptif
Indeks
Kode Indikator Kinerja Target Realisasi
Capaian
9a-N Tingkat Kualitas Pengelolaan Kinerja Berbasis Strategy
Focused Organization 85 94,57 111,26
9b-N Tingkat implementasi Learning Organization 85 99,66 120
9c-N Nilai Hasil Evaluasi Pelaksanaan Tugas Kepatuhan Internal 86 96,80 112,56
15. IKU Tingkat Kualitas Pengelolaan Kinerja Berbasis Strategy Focused Organization
Definisi Sesuai amanat Menteri Keuangan dalam Keputusan Menteri Keuangan
IKU Nomor:300/KMK.01/2023 tentang Manajemen Kinerja di Lingkungan
Kementerian Keuangan bahwa manajemen kinerja merupakan rangkaian
kegiatan pemanfaatan sumber daya untuk meningkatkan kinerja dalam rangka
mencapai tujuan organisasi.
Sebagai salah satu langkah untuk mendorong komitmen pimpinan unit dan
seluruh pegawai terhadap peningkatan kualitas manajemen kinerja, serta bentuk
apresiasi atas kontribusi peningkatan kualitas manajemen kinerja di lingkungan
DJPb, Koordinator Kinerja Organisasi (KKO) Unit Pemilik Kinerja (UPK) One DJPb
melaksanakan penilaian terhadap pelaksanaan pengelolaan kinerja di masing-
masing Unit Kerja di lingkungan DJPb.
Indikator ini mulai ditargetkan pada Perjanjian Kinerja untuk tahun 2015 dengan
nama IKU “Nilai Kualitas Pengelolaan Kinerja” dan ditetapkan dalam Perjanjian
Kinerja Kanwil Dirjen Perbendaharaan tahun 2015 dengan target 75. Refinement
berupa rewording dilakukan terhadap IKU ini pada tahun 2016 menjadi IKU
“Tingkat Kualitas Pengelolaan Kinerja Berbasis SFO” dan tetap dipergunakan
sampai dengan Perjanjian Kinerja Kemenkeu-Two tahun 2023.
Formula Penilaian pelaksanaan pengelolaan kinerja difokuskan terhadap pemenuhan
IKU
Tahun unsur-unsur peningkatan kualitas pengelolaan kinerja berlandaskan Strategy
2023 Focused Organization (SFO) dab capaian kinerja Unit Kerja. Penilaian tersebut
dilaksanakan terhadap 2 (dua) komponen dengan uraian dan bobot penilaian
sebagai berikut:
LAPORAN KINERJA 111
Kanwil DJPb Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2023