Page 2 - PADUAN ADDIE
P. 2
Latar belakang
• Latar belakang dari penelitian ini, saya dapatkan dari pengalaman magang di smk perindustrian selama
1 bulan lamanya. Dari pengalaman saya magang selama 1 bulan saya juga mengobservasi selama KBM
kegiatan belajar mengajar
Dengan hasil observasi;
1. Siswa kurang tertarik memperhatikan pelajaran saat guru menjelaskan pelajaran didepan
2. Penggunaan media pembelajaran menggunakan media buku cetak, dan power point yang
ditampilan menggunakan proyektor
3. Kurangnya kemandirian siswa dalam mengikuti proses kegiatan belajara mengajar
4. Kurangnya inovasi dalam penggunaan media pembelajaran berbasis internet.
5. Siswa memiliki smartphone yang cukut memadahi saat ini
Dan dari situ peneliti memiliki pemikiran untuk membuat penelitian R&D / pengembangan membuat
media pembelajaran E-modul sebagai media pembelajaran.
Mengapa memilih model ADDIE?
• Salah satu fungsi ADDIE adalah menjadi pedoman dalam mengembangkan media pembelajaran.
Model ini dipilih karena model ADDIE sering digunakan menggambarkan pendekatan sistematis
untuk pengembangan media pembelajaran.
• Model ini terdiri dari lima tahapan yaitu analisis, perancangan,pengembangan, implementasi, dan
evaluasi yang saling berkaitan dan terstruktur secara sistematis.
• Kelebihan dari model pengembangan ADDIE yaitu adanya evaluasi di akhir sebelum produk jadi/siap
digunakan, sehingga dapat meminimalisir kekurangan produk setelah di implementasikan(di uji
cobakan).
• Kelebihan dari model pengembangan ADDIE yaitu adanya evaluasi di setiap tahapan sehingga dapat
meminimalisir tingkat kesalahan atau kekurangan produk pada tahap akhir model ini. Oleh karena itu
penelitian ini memilih model ADDIE untuk dijadikan sebagai acuan dalam menyempurnakan
penelitian dan pengembangan yang akan dilakukan.
Apa kelebihan dan kekurangan model ADDIE?
• Model ADDIE memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Kelebihan model ADDIE terletak pada
tahapan implementasi karena dilakukan secara sistematik.
• Sedangkan kekurangannya terletak pada tahap desain karena model ADDIE tidak mengatakan
bagaimana membagi tujuan utama menjadi tujuan yang praktis.
Kerangka pikir
• Fungsinya sebagai pedoman untuk alur pembuatan media pembelajaran.
• ADDIE merupakan model yang bersifat sistematis dengan kerangka kerja yang jelas menghasilkan
produk yang efektif, kreatif, dan efisien (ANGEL Learning, 2008: 5). Salah satu fungsinya ADDIE
yaitu menjadi pedoman dalam (pembuatan media pembelajaran) membangun perangkat dan
infrastruktur program pelatihan yang efektif, dinamis dan mendukung kinerja.
Pemilihan likert
Berikut adalah beberapa alasan mengapa seseorang mungkin memilih skala Likert 4:
• Sederhana
• Lebih ter target
• Efisien
Pemilihan antara skala Likert 4 dan Likert 5 harus disesuaikan dengan konteks dan tujuan penelitian. Jika
tingkat detail atau variasi dalam tanggapan diperlukan, maka skala Likert 5 mungkin lebih sesuai.
Sebaliknya, jika kesederhanaan dan efisiensi lebih diutamakan, skala Likert 4 dapat menjadi pilihan yang
baik. Selalu penting untuk mempertimbangkan kebutuhan penelitian atau evaluasi secara keseluruhan
untuk memutuskan mana yang lebih cocok.