Page 27 - BUDI AKTIF_PENATAAN BATAS KH
P. 27
P E N A T A A N
B A T A S
L U A R K A W A S A N H U T A N
PENATAAN BATAS DEFINITIF
PENGUKURAN BATAS
Batas kawasan hutan yang berupa batas alam: sungai, pantai, danau
penataan batasnya dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Terhadap batas kawasan hutan yang bersekutu dengan tepi sungai,
tepi danau, atau pantai, dapat dilaksanakan pengukuran dengan
memasang tanda batas (papan pengumuman) atau memasang
beberapa titik referensi batas alam pada tempat-tempat tertentuyang
dianggap strategis. Penentuan titik referensi pada tepi pantai/sungai/
danau
2. Ketentuan pemasangan titik referensi pada butir 1 di atas diatur
sebagai berikut:
Jarak antara titik referensi ± 1 km atau pada tempat-tempat tertentu
yang dianggap perlu,antara lain cabangsungai, titik belok;
Jarak antara titik referensi dengan batas alam tersebut adalah ± 1
km dari tepi batas ke arah darat
Titik referensi dipasang ditempat yang aman dan stabil sebagai
acuan kedudukan titik batas kawasan hutan dengan koordinat atau
sudut jurusan dan jarak
Terhadap batas kawasan hutan yang bersekutu dengan tepi sungai, tepi
danau, atau pantai, dapat dilaksanakan pengukuran dengan memasang
tanda batas (papan pengumuman) atau memasang beberapa titik
referensi batas alam pada tempat-tempat tertentuyang dianggap
strategis. Penentuan titik referensi pada tepi pantai/sungai/ danau