Page 43 - E-MODUL FISIKA RANGKAIAN ARUS AC
P. 43
1
2
2
2
= = [ (1 +
2
1
1
2
2
2 )] = + 2
2 2
Istilah cos 2 berosilasi positif dan negatif dua kali selama setiap siklus ggl. Rata-
ratanya, selama satu siklus adalah nol. Jadi penurunan daya rata-rata dalam sebuah resistor
adalah
1
2
= (rata – rata penurunan daya dalam sebuah resistor) (6.4)
2
Hal ini berguna untuk menulis Persamaan 6.4
2
2
= ( ) = ( ) (6.5)
√2
dimana kuantitas
= (6.6)
√2
disebut arus akar-rata-rata-kuadrat atau arus efektif, . Secara teknis, kuantitas efektifitas
adalah akar kuadrat dari rata-rata, atau rata-rata, dari kuantitas kuadrat. Untuk osilasi
sinusoidal, nilai efektif ternyata menjadi nilai puncak dibagi √2.
Arus efektif memungkinkan kita untuk membandingkan Persamaan 6.5 secara langsung
dengan energi yang dihamburkan oleh resistor dalam rangkaian DC: = . Dapat dilihat
2
bahwa daya rata-rata yang hilang dari sebuah resistor dalam rangkaian AC dengan = 1 A
adalah sama seperti pada rangkaian DC dengan I = 1 A. Selama masih menyangkut daya,
arus efektif setara dengan arus DC yang sama saat ini.
Demikian pula, kita dapat mendefinisikan tegangan akar-rata-rata-kuadrat dan ggl:
= = 0 (6.7)
√2 √2
penurunan daya rata-rata resistor dalam hal besaran efektif adalah
2
2
= ( ) = ( ) = (6.8)
dan daya rata-rata yang disuplai oleh ggl adalah
= (6.9)
37