Page 43 - E-BOOK PEMBELAJARAN TEMATIK
P. 43
3. Dalam mengembangkan silabus tentu tidaklah mudah dan pasti ada kendala
yang dihadapi. Adakah kendala-kendala yang ditemukan dalam pengembangan
silabus?
4. Mengapa perlu dibuatkan silabus sebelum membuat perangkat pembelajaran
l
yang ainnya?
5. Mengapa silabus perlu disusun sebelum melakukan kegiatan belajar
mengajar?
KUNCI JAWABAN
A. Pilihan Ganda
1. A. Menyertakan tujuan pembelajaran yang jelas dan spesifik.
2. A. Penggunaan media, alat peraga termasuk sumber belajar.
3. D. Menjelaskan deksripsi kegiatan yang akan dilakukan mulai dari kegiatan
pendahuluan, inti dan penutup
4. A. Menampilkan objek yang terlalu besar, misalnya pasar, candi
5. B. Jumlah siswa didalam kelas
B. Essay
1. Perencaan yang ideal menurut tututan zaman yaitu salah satu harus memenuhi
kriteria yang dilakukan dalam pembelajaran. Sesuai dengan kurikulum yang
berlaku bahwa perencanaan meliputi tiga pokok utama yaitu; kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup. Dalam buku “ Menjadi Guru
Professional” dalam karya Uzer Usman menjelaskan bahwa kriteria seorang guru
dalam mempersiapkan hal-hal yang harus ia lakukan berlangsungnya KBM
dimulai yaitu: 1. Mempersiapkan bahan materi yang akan diajarkan; 2.
Menjelaskan tujuan, manfaat ketika memulai KBM; 3. Menyediakan sumber belajar
dan menjeleskan kepada siswa tentang materi yang diajarakn dengan
menggunakan pendekatan yang mudah, sehingga siswa lebih mudah untuk
dimengerti.
Dalam perencanaan pembelajaran hal yang harus dilihat pertama yaitu,
Standar Kompetensi (SK). Kemudian yang kedua yaitu Kompetensi Dasar (KD),
yang dimana sebuah topik yang akan dibahas kemudian menentukan indikator
yang akan dicapai. Ketiga yaitu tujuan pembelajaran yang dimana akan
memberikan gambaran/deskripsi materi singkat yang akan disampaikan.
Kemudian menyebutkan pendekatan dan metode yang akan dipakai. Sehingga,
kita mengetahui deskriptif awal kegiatan dan hingga pada kegiatan akhir. Pada
kegiatan ini disebutkan bahwa kegiatan yang dilakukan yaitu membuka dengan
doa, menyampaikan pertemuan materi selanjutnya serta doa penutup.
2. Lima prinsip utama dalam pengembangan silabus yaitu:
a. Prinsip sistematis memberikan arahan bahwa penyusunan silabus
hendaknya bersifat sistemik dan sistematik. Jika silabus dipandang sebagai sistem
garis besar program pembelajaran bersifat sistemik, komponen silabus hendaknya
bersifat sinergis dalam pencapaian kompetensi dasar. Jadi komponen-komponen
dalam silabus harus saling berhubungan secara fungsional dalam mencapai
kompetensi karena silabus pada dasarnya merupakan suatu sistem, oleh karena
itu dalam penyusunannya harus dilakukan secara sistematis. Kompetensi dasar
hendaknya menjadi acuan dalam mengembangan indikator, materi standar,
penetuan waktu, pemilihan sumber dan media pembelajaran dan standar
penilaian.
b. Prinsip Konsistensi memberi arahan bahwa dalam pengembangan
silabus terjadi hubungan yang konsisten (ajeg, taat asas) antara kompetensi
39
39