Page 17 - E-Module IoT-Muhammad Anwar Fadil
P. 17
Contohnya, di sebuah pabrik yang menggunakan SCADA, sejumlah besar sensor dapat diinstal
pada mesin dan peralatan produksi untuk memantau kinerja mereka secara real-time. Data yang
dihasilkan dari sensor-sensor tersebut kemudian dapat diakses dan dianalisis oleh sistem SCADA
melalui jaringan IoT, yang memungkinkan operator untuk mengontrol dan memantau proses
secara lebih efektif.
SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) adalah sistem kontrol industri yang digunakan
untuk mengontrol dan memantau proses industri secara otomatis. Sistem ini terdiri dari
perangkat lunak dan perangkat keras yang berfungsi untuk mengumpulkan data dari berbagai
sensor dan perangkat lainnya, seperti motor, pompa, katup, dan lain-lain, dan kemudian
menganalisis dan menampilkan data tersebut dalam bentuk visualisasi yang mudah dipahami.
SCADA sering digunakan pada sistem pengaturan dan pengendalian yang kompleks, seperti pada
industri minyak dan gas, pembangkit listrik, dan industri manufaktur. Dalam sistem SCADA,
operator dapat mengontrol dan memonitor proses secara real-time dari sebuah pusat kendali.
Dalam hal ini, SCADA bertindak sebagai antarmuka antara operator manusia dan perangkat fisik
yang terhubung ke sistem.
Keuntungan dari penggunaan SCADA adalah memungkinkan operator untuk memantau dan
mengontrol proses secara efisien, meningkatkan kecepatan dan akurasi pengambilan
keputusan, dan memungkinkan perbaikan dan pemeliharaan yang lebih cepat. Selain itu, sistem
SCADA juga dapat membantu mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi produksi.
Namun, perlu dicatat bahwa SCADA juga memiliki beberapa risiko keamanan, seperti keamanan
siber dan risiko keamanan fisik, dan perlu dilindungi dengan sistem keamanan yang baik.