Page 143 - PAI 11 SISWA
P. 143

Membuka Relung Hati




                          Allah   Swt.   menjadikan   kita
                       sebagai  makhluk  sosial.  Makhluk
                       sosial  adalah  makhluk  yang  dalam
                       memenuhi  kebutuhan  hidupnya  tidak
                       bisa  dilakukan  tanpa  bantuan  orang
                       lain.  Ini  artinya  kita  harus  melakukan
                       interaksi atau hubungan dengan sesama.
                       Kita  perlu  hidup  tolong-menolong,
                       dalam  segala  urusan  hidup.  Dengan
                       cara  demikian,  kehidupan  masyarakat
                       menjadi  teratur,  hubungan  yang  satu   Sumber: www. 1.bp.blogspot.com
                       dengan yang lainnya menjadi lebih baik.   Gambar 9.4  Kerja bakti membangun rumah warga
                          Namun demikian,  sifat buruk sering kali menghinggapi diri kita. Contohnya
                       adalah sifat tamak. Sifat tamak mendorong kita selalu mementingkan diri sendiri
                       dan lupa terhadap kepentingan orang lain, bahkan masyarakat pada umumnya.
                       Sifat inilah yang dapat membuat hidup kita menjadi gelisah tidak nyaman dan
                       tenteram. Tamak, bisa mendorong kita untuk mengambil alih hak orang lain. Oleh
                       karena  itu,  agama  memberi  peraturan  yang  sebaik-baiknya  tentang  bagaimana
                       kita melakukan interaksi dengan manusia yang lainnya.
                          Hukum yang mengatur hubungan antarsesama manusia ini disebut mu’±malah.
                       Tujuan diadakannya aturan ini adalah agar tatanan kehidupan masyarakat berjalan
                       dengan baik dan saling menguntungkan. Allah Swt. berfirman:









                       Artinya:  “...dan  tolong-menolonglah  kamu  dalam  (mengerjakan)  kebajikan
                               dan  takwa,  dan  jangan  tolong-menolong  dalam  berbuat  dosa  dan
                               pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah Swt., ....” (Q.S. al-
                               Maid±h/5: 2)













                                                                                           137
                                                      Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti                     137
                                                                           n B
                                                                              udi P
                                                                       m d
                                                                           a
                                                                                  e
                                                                                      t
                                                                                      i
                                                                                   k
                                                                                    er
                                                                       a
                                                           ka
                                                             n A
                                                        didi
                                                      P
                                                      en
                                                                ga
                                                                     s
                                                                      l
                                                                     I
                                                                  m
                                                                   a
   138   139   140   141   142   143   144   145   146   147   148