Page 21 - PKWU_Kls11_Sem1
P. 21
Surat-surat harus yang disiapkan ketika akan membuka usaha sebagai berikut.
1) Surat Izin Gangguan (HO) dan Surat Izin Tempat Usaha (SITU)
Kedua surat izin ini dikeluarkan oleh pemerintah daerah. Beberapa
manfaat yang dapat diperoleh dari SITU-HO, diantaranya:
a) mempermudah permohonan Surat Izin Usaha Perdagangan,
b) dapat menjadi sarana untuk minta ganti rugi apabila tempat usaha
mengalami penggusuran atau pemindahan lokasi,
c) memperoleh jaminan perlindungan keamanan, dan
d) dapat digunakan sebagai jaminan pinjaman modal di bank.
2) Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
SIUP adalah surat izin untuk dapat melaksanakan kegiatan usaha
perdagangan. Untuk memperoleh SIUP, perusahaan harus mengisi surat
permohonan SIUP yaitu berupa formulir permohonan izin yang diisi
oleh perusahaan yang memuat data-data perusahaan untuk memperoleh
Surat Izin Usaha Perdagangan Kecil/Menengah/Besar.
b. Surat Menyurat
Kegiatan surat-menyurat adalah salah satu kegiatan dalam bentuk hubungan
dengan pihak lain, seperti pemasok dan pelanggan. Jenis surat yang digunakan
dalam kegiatan usaha disebut juga dengan surat niaga. Surat niaga dimulai dengan
pembukaan yang tepat dan menarik kemudian diikuti dengan pengutaraan
masalah secara jelas dengan tetap memberikan sikap ramah, sopan, dan simpatik.
Jenis surat niaga sebagai berikut.
Surat perkenalan
7) Surat permintaan penawaran
8) Surat penawaran
9) Surat pemesanan
10) Surat pemberitahuan pengiriman barang
11) Surat pengaduan
12) Surat pengiriman pembayaran
c. Pencatatan Transaksi Barang/Jasa
Secara umum, bukti transaksi perusahaan terbagi menjadi dua, yaitu bukti
transaksi intern dan bukti transaksi ekstern.
1) Bukti transaksi intern
Bukti transaksi intern adalah bukti transaksi yang dibuat oleh dan untuk
intern perusahaan. Adapun bukti transaksi intern adalah sebagai berikut.
a) Bukti kas masuk, yaitu tanda bukti bahwa perusahaan telah menerima
uang secara tunai, misalnya pembayaran tagihan dari perusahaan
lain.
14 Kelas XI / SMA / MA / SMK / MAK Semester 1