Page 136 - kimia_kls10
P. 136
7.3 Macam - macam sistem kesetimbangan, yaitu :
1. Kesetimbangan dalam sistem homogen
a. Kesetimbangan dalam sistem gas-gas
Contoh : 2SO 2(g) + O 2(g) ↔ 2SO 3(g)
b. Kesetimbangan dalam sistem larutan-larutan
-
Contoh : NH 4OH (aq) ↔ NH 4+ (aq) + OH (aq)
2. Kesetimbangan dalam sistem heterogen
a. Kesetimbangan dalam sistem padat gas
Contoh : CaCO 3(s) ↔ CaO (s) + CO 2(g)
b. Kesetimbangan sistem padat larutan
Contoh : BaSO 4(s) ↔Ba 2+ (aq) + SO 4 2- (aq)
c. Kesetimbangan dalam sistem larutan padat gas
Contoh : Ca(HCO 3) 2(aq) ↔ CaCO 3(s) + H 2O (l) + CO 2(g)
7.4 Konstanta kesetimbangan
Konstanta ksetimbangan yang dinyatakan dengan term
konsentrasi (Kc) dapat mempunyai harga yang sangat besar atau
sangat kecil. Bila konstanta kesetimbangan (Kc) kecil (Kc < 1), berarti
bahwa pada keadaan kesetimbangan konsentrasi dari produk adalah
kecil, sehingga konstanta kesetimbangan yang kecil menunjukkan
reaksi bolak-balik tidak berlangsung dengan baik. Misalnya jika
reaksi :
A (g) + B (g) ↔ C (g) + D (g)
-5
Dengan Kc = 10 berarti bahwa campuran A dan B tidak
banyak menghasilkan C dan D pada kesetimbangan. Bila konstanta
kesetimbangan besar (Kc > 1) berarti bahwa konsentrasi reaktan yang
tinggal pada kesetimbangan adalah kecil, sehingga harga konstanta
kesetimbangan yang besar menunjukkan bahwa reaksi berlangsung ke
kanan dengan baik. Misalnya untuk reaksi :
E (g) + F (g) ↔ G (g) + H (g)
5
Dengan harga Kc = 10 berarti campuran E dan F akan berubah
hampir sempurna menjadi G dan H. Harga konstanta kesetimbangan
dapat ditentukan berdasarkan data eksperimen.
124