Page 37 - 161224046-Pius Kurniawan Chossy J
P. 37

C. SETARA URUTAN

                               Setara Urutan                                 Keterangan
                 Pengertian                                   Kalimat  majemuk  jenis  ini  menyatakan

                                                              urutan,  gabungan  kegiatan,  peristiwa,  dan

                                                              proses.
                 Konjungsi                                    lalu, lantas, terus dan kemudian.

                 Penulisan dalam kalimat                      Konjungsi  setara  urutan    tidak  dapat
                                                              diletakan didepan kalimat.

               Berikut simak video penjelasan dari kalimat majemuk setara urutan :










                    Kalimat majemuk jenis ini menyatakan urutan, gabungan kegiatan, peristiwa, dan proses.

               Kalimat  majemuk  setara  ini  ditandai  oleh  konjungsi,  antara  lain,  lalu,  lantas,  terus  dan
               kemudian. Jika diperhatikan konteksnya, hubungan urutan dapat menyatakan urutan waktu

               atau peristiwa.  Kalimat majemuk yang menggunakan kata-kata itu menyatakan hubungan
               urutan peristiwa. Contoh :

                    a.  Kepala  sekolah  memasuki  lapangan  upacara,  lalu  komandan  upacara  menyiapkan

                      barisan.
                       Kalimat jenis ini menyatakan hubungan setara urutan. Kalimat ini memiliki dua

                         klausa  berbeda  tetapi  memiliki  hubungan  peristiwa  yang  saling  melengkapi.

                         Meskipun demikian, setiap klausa dalam kalimat ini dapat berdiri sendiri sebagai
                         kalimat tunggal, karena memiliki kedudukan sama.

                    b. Dosen  PBSI  mengumumkan  hari  ulang  tahun  PBSI,  lalu  semua  mahasiswa
                      menyiapkan persiapan hari ulang tahun PBSI.

                    c.  Pak guru selalu memberikan teguran keras ke Tiur, lalu Tiur termotivasi belajar lebih

                      giat.
                       Ketiga contoh ini memiliki kesamaan untuk memahami secara terperinci penulis

                         akan menyediakan beberapa contoh lengkap di bawah.






                                                            31
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42