Page 22 - RAPKO_Aspar.S.SiT.,
P. 22
1. Belum optimalnya pemetaan bidang tanah K4;
2. Minimnya bidang tanah K4 yang dapat dipastikan hanya melalui pekerjaan
studio;
3. Masih banyaknya bidang K4 perlu konfirmasi di lapangan;
4. Sedikitnya kelurahan yang sudah lengkap spasial termasuk data K4 yang
telah di petakan;
5. Belum berperan aktifnya masyarakat pada kegiatan pemetaan K4;
6. Kurangya pemahaman pemerintah Kota Palopo dalam koloborasi lintas
sektor antar Dinas yang ada pada internal Pemerintah Kota Palopo;
7. Sedikitnya Sumber Daya Manusia (SDM) di Kantor Pertanahan Kota Palopo.
Dari beberapa akar masalah terkait dengan jumlah KW 4,5 dan 6 (K4)
yang belum memenuhi syarat untuk Deklarasi Kota Lengkap maka gagasan
inovatif dari Rancangan Aksi Perubahan Kinerja Organisasi (R-APKO) ini
adalah penggunaan aplikasi SEPAKAT.
22 | P a g e