Page 12 - Panduan Pelaksanaan MBKM
P. 12
Panduan Pelaksanaan MBKM
1. Kegiatan Magang / Praktek Kerja
2. Asistensi Mengajar di Satuan Pendidikan
3. Penelitian/Riset
4. Proyek Kemanusian
5. Kegiatan Wirausaha
6. Pertukaran Pelajar
7. Studi/Proyek Independen
8. Membangun Desa/KKNT
Pada Pelaksanaannya Program Studi dapat memilih kurang dari 8 kegiatan Merdeka Belajar
dengan mempertimbangkan spesifikasi, capaian pembelajaran, serta kesiapan masing-masing
program studi. Penjelasan lebih lanjut terkait kegiatan Merdeka Belajar adalah sebagai berikut:
Kegiatan Magang atau Praktek Kerja
Program magang memberikan pengalaman yang cukup kepada mahasiswa, pembelajaran
langsung di tempat kerja (experiential learning). Selama magang mahasiswa akan mendapatkan
hardskills (keterampilan, complex problem solving, analytical skills, dsb.), maupun soft skills (etika
profesi/kerja, komunikasi, kerjasama, dsb). Sementara industri mendapatkan talenta yang bila
cocok nantinya bisa langsung di-recruit, sehingga mengurangi biaya recruitment dan training
awal. Mahasiswa yang sudah mengenal tempat kerja tersebut akan lebih mantap dalam
memasuki dunia kerja dan karirnya. Melalui kegiatan ini, permasalahan industri akan mengalir ke
perguruan tinggi sehingga meng-update bahan ajar dan pembelajaran dosen serta topik-topik
riset di perguruan tinggi akan makin relevan.
Mahasiswa dapat mengikuti kegiatan pembelajaran di luar program studi dalam bentuk
Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka. Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka
dilaksanakan di UNCEN dan/atau dengan mitra yang telah mempunyai kerja sama dengan UNCEN.
Mitra meliputi: Perusahaan; Yayasan Nirlaba; Organisasi Multilateral; Institusi Pemerintah;
Perusahaan Rintisan/Startup; Atau Lembaga Lain Yang Ditetapkan Rektor.
12