Page 15 - Panduan Pelaksanaan MBKM
P. 15
Panduan Pelaksanaan MBKM
a. Mahasiswa dapat mengikuti kegiatan pembelajaran di luar program studi dalam bentuk
Program Kampus Mengajar.
b. Program Kampus Mengajar memberikan kesempatan bagi mahasiswa yang memiliki
minat dalam bidang pendidikan untuk turut serta mengajarkan dan memperdalam
ilmunya dengan cara menjadi guru di sekolah.
c. Rektor menetapkan sekolah yang dapat dijadikan tempat kegiatan.
d. Mahasiswa peserta didampingi dosen pembimbing yang ditunjuk oleh ketua program
studi.
e. Tugas dosen pembimbing adalah melakukan Pendampingan; Pelatiham; monitoring;
evaluasi; dan melakukan penilaian.
f. Penilaian dilakukan oleh dosen pembimbing dengan mempertimbangkan hasil penilaian
yang diberikan guru pamong di sekolah tempat mahasiswa mengajar, serta peningkatan
pengetahuan, sikap, dan perilaku siswa yang sesuai dengan ajuan program yang dirancang
oleh mahasiswa.
g. Program Kampus Mengajar dapat dikonversi menjadi: Mata kuliah sesuai CPL; Mata kuliah
pilihan/khusus MBKM; dan/atau Softskill.
Kegiatan Penelitian / Riset
Penelitian mahasiswa diharapkan dapat ditingkatkan mutunya. Selain itu, pengalaman mahasiswa
dalam proyek riset yang besar akan memperkuat pool talent peneliti secara topikal. Mahasiswa
mendapatkan kompetensi penelitian melalui pembimbingan langsung oleh peneliti di lembaga
riset/pusat studi. Meningkatkan ekosistem dan kualitas riset di laboratorium dan lembaga riset
Indonesia dengan memberikan sumber daya peneliti dan regenerasi peneliti sejak dini. Dalam hal
ini, Uncen bertanggungjawab untuk:
a. Menjalin kerja sama dengan lembaga/laboratorium riset.
b. Memberikan hak kepada mahasiswa untuk mengikuti seleksi hingga evaluasi program
riset di lembaga/laboratorium riset di luar kampus.
15