Page 9 - E-MODUL PERAWATAN GEDUNG KELAS XI
P. 9
9
KEGIATAN BELAJAR 1
ATAP DAN PLAFON
Struktur atap adalah bagian penting dari sebuah bangunan yang berfungsi
melindungi bagian dalam dari cuaca eksternal seperti hujan, panas matahari,
angin, dan salju (Ridho & Suryaningrum, 2018). Struktur ini harus dirancang
dengan baik untuk memastikan keamanan, daya tahan, dan efisiensi.
kerusakan pada struktur atap dapat mengakibatkan kebocoran dari air hujan
sehingga dapat merusak plafon yang terdapat pada langit- langit bangunan.
Plafon adalah elemen arsitektur yang menutupi bagian atas suatu ruangan di
dalam bangunan. Plafon berfungsi sebagai pembatas antara ruang dalam dan
struktur atap atau lantai di atasnya.
A. Pemeliharaan dan Perawatan Atap
Penutup atap adalah elemen yang melapisi seluruh bagian atap,
menciptakan batas yang memisahkan ruang dalam bangunan dari
lingkungan luar. Berbagai jenis penutup atap tersedia, masing-masing
dengan bentuk dan karakteristik yang berbeda. Dalam memilihnya, ada
dua hal utama yang perlu diperhatikan yaitu faktor berat material agar
tidak membebani struktur bangunan, dan daya tahan terhadap kondisi
cuaca seperti angin, panas, dan hujan. Beberapa bahan penutup atap yang
umum digunakan dalam konstruksi meliputi genteng, asbes, seng, sirap,
dan sebagainya.
1. Permasalahan Umum Penutup Atap
Komponen atap perlu di pelihara semenjak perencanaan dan
pelaksanaan konstruksi. Permasalahan yang umum terjadi pada
penutup atap antara lain:
a. Atap Terlalu Landai
Ketika hujan turun air yang jatuh pada atap akan tercurah ke
tanah. atap degan kemiringan yang datar atau landai dapat