Page 14 - D020318014_Muhammad Ilham

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Identifikasi dan Pemberian Definisi Operasional Variabel
Definisi Operasional Variabel menurut Widodo(2017:81) adalah kegiatan

pengukuran variabel penelitian dilihat berdasarkan ciri-ciri spesifik yang tercermin

dalam dimensi – dimensi atau indikator – indikator variabel penelitian.

Dalam penelitian ini dilakukan pemberian definisi operasional variabel dapat

memperjelas suatu penelitian dan tidak terjadi kesalahan dalam mengartikan suatu
istilah pokok, Adapun beberapa definisi operasional variabel yang digunakan dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Pembentukan
Perusahaan melakukan pembentukan dan kas kecil dengan saldo awal

Rpxxx.xxx. Selanjutnya bagian keuangan akan membuat jurnal pembentukan
kas kecil dan diserahkan ke pemegang kas kecil, kemudian pemegang kas kecil

mencairkan ke bank kemudian mencatat ke buku kas kecil (direkap)

menggunakan sistem PHP dan diarsipkan.
2. Penerimaan kas

Peneriamaan kas pada Toko Rahma pada saat konsumen ingin membeli
suatu barang dengan membayarkan uang secara tunai baik itu eceran ataupun

secara partai. Penerimaan kas juga bisa terjadi pada saat konsumen

membayarkan DP 50% dan akan dilunasi sesuai kesepakatan pemilik dan
konsumen.

3. Pengeluaran Kas
Pengeluaran kas pada Toko Rahma terjadi pada saat pembelian persediaan

barang dan biaya operasional perusahaan. Pengeluaran kas juga terjadi pada saat
penggajian karyawan perusahaan Toko Rahma.

4. Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Kas

Pengelolaan data keuangan perusahaan merupakan hal yang perlu

mendapatkan penanganan yang tertib, terstruktur dan transparan. Penerapan
sistem informasi manajemen keuangan dapat dijangkau melalui situs lokal yang

memberikan rincian data penerimaan kas dan pengeluaran kas. Metodologi yang

digunakan didalam penelitian berikut menggunakan metode waterfall. Hasil dari