Page 77 - Microsoft Word - 1.COVER PENG. BHN2_ANNI10 DES2018.docx

Gradasi Campuran Zona Terlarang Min Zona Terlarang Max
Spesifikasi Min Spesifikasi Max

101.0

81.0

61.0
Persen Lolos Komulatif (%)
41.0

21.0

1.0
0.01 0.02 0.04 0.08 0.16 0.32 0.64 1.28 2.56 5.12 10.24 20.48
Ukuran Saringan (mm)

Gambar 2.1. Grafik Agregat Gabungan

PROSEDUR:

1. Tetapkan jenis campuran perkerasan yang akan dibuat dan spesifikasinya (lihat Tabel

2.4 atau 2.5, Gradasi agregat gabungan untuk campuran aspal).
2. Lakukan pengujian sifat agregat, uji berat jenis dan uji analisa ayak untuk agregat

kasar, halus dan filler.
3. Lakukan pengujian sifat aspal, apakah memenuhi spesifikasi ataukah tidak. Jika

dapat digunakan, maka proses dilanjutkan dengan langkah (4).
4. Buat proporsi campuran fraksi agregat berdasarkan gradasi rencana hasil uji analisa

ayak, dengan cara menggabung secara grafis atau analitis agregat kasar, halus dan

filler sehingga masuk ke dalam spesifikasi yang ditentukan.
5. Berdasarkan gradasi agregat gabungan sebagai hasil rancangan fraksi agregat, lalu

dihitunglah kadar aspal perkiraan idial, seperti pada rumus (2.2).

6. Hitunglah kebutuhan bahan agregat kasar, halus, filler sesuai prosentasi yang sudah
di dapat.

7. Timbanglah agregat kasar, halus, dan filler sesuai kebutuhan.

63