Page 17 - Amazing Magazine_HD_Neat
P. 17

AMAZING MA G Z     17




                                                                                    Ust. Salim



                                                                                      Abdullah,



                                                                            Pendakwah di



                                                                      Kampung Kumuh



                                                                       Kawasan Ancol







                                                              pekerjaannya  yang berkantor di kawasan
                                                              Kuningan dan  Tebet. Beliau meninggalkan
            Inilah sosok dai yang memberanikan diri terjun di   pekerjaannya karena merasa  terpanggil untuk
            sebuah kampung kumuh di Jakarta. Beliau adalah    berkhidmat kepada umat.
            Ust. Salim Abdullah. Wilayah dakwah beliau adalah
            Kampung Muka, Ancol, Jakarta Utara. Daerahnya     Untuk menunjang dakwahnya, beliau membeli
            sangat padat penduduk, terletak di pinggiran rel   sebidang  tanah di kawasan bekas kerusuhan.
            kereta api.                                       Lalu beliau membangun Raudhatul  Athfal (RA)

                                                              dan  Taman Pendidikan  Al-Quran (TPA). Biaya
            Selain  itu,  lingkungannya  kumuh,  sanitasi  yang   pendidikan di sini gratis untuk anak yatim, sisanya
            kurang, tingginya pengguna narkoba, pergaulan     membayar sesuai kemampuan. Di seberangnya ia
            bebas,    tawuran,   pornografi,   premanisme,    membangun ruangan untuk Majelis Taklim.
            kebakaran dan seabrek masalah lainnya adalah
            hal yang  harus  dihadapi  warganya. Anak-anak    Bukan hal  yang mudah jalan dakwah  yang
            dibiarkan tumbuh bebas bersama lingkungannya,     dilaluinya. Saat berdakwah, beliau mendapatkan

            sementara orang tua sibuk menyambung hidup.       ejekan, bahkan dicurigai sebagai aliran baru
                                                              dan tuduhan negatif lainnya. Namun semua itu
            Ust. Salim Abdullah, menjadi saksi hidup peristiwa   berhasil beliau lalui. Beliau menuturkan, perlu
            kerusuhan tahun 1998. Dan setahun berikutnya,     waktu 10 tahun untuk mendapatkan kepercayaan
            beliau mulai berdakwah sampai sekarang, kurang    masyarakat, mereka menyerahkan anak-anaknya
            lebih sudah dari  20 tahun. Proses dakwah yang    untuk dididik.
            beliau lakukan sebenarnya sudah dimulai lebih
            dulu oleh istrinya. Istrinya sudah mulai mengajar   Alhamdulillah, kini berkat dakwah  yang beliau
            anak-anak di wilayah itu sejak SMA (Muallimat).   lakukan, kesadaran warga di kampung binaannya

                                                              terhadap Islam dan  Al-Quran kini sudah mulai
            Luar biasanya, sosok lulusan Public Relation salah   meningkat, Murid dari kalangan ibu-ibu sudah
            satu Universitas di Malaysia ini memutuskan turun   mencapai 500 orang dan anak-anaknya antara
            total untuk membina walau harus meninggalkan      300-500 orang.
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22