Page 12 - EVOLUSI
P. 12
b) Lazaro Spallazani (1729 – 1796), Spallanzani melakukan 2 percobaan.
Percobaan 1 Spallanzani mendidihkan kaldu dalam labu kemudian ditutup
rapat-rapat, hasilnya kaldu tetap bening dan steril. Dan pada percobaan 2,
Spallanzani melakukan percobaan yang sama namun labu dibiarkan
terbuka, hasilnya adalah ditemukannya mikroorganisme pada tabung
terbuka. Mikroorganisme itu berasal dari udara, bukan berasal dari air kaldu
(benda mati). Tidak adanya mikroorganisme pada tabung tertutup
menunjukkan bahwa mikroorganisme bukan berasal dari kaldu (benda
mati). Namun nyatanya, untuk mengubah suatu teori yang sudah lama
dianut tidak mudah. Penganut paham abiogenesis masih mempertahankan
teorinya dengan mengkritik percobaan Spallanzani mereka menyatakan
bahwa untuk timbulnya kehidupan, perlu gaya hidup (ada udara), sedangkan
dalam percobaan Spallanzani kaldu ditutup rapat.
Gambar 2. Percobaan Spallanzani
(www.roboguru.com)
c) Louis Pasteur (1822 – 1895), pada tahun 1863 Louis Pasteur mencoba
menyempurnakan percobaan yang sudah dilakukan oleh Spallanzani
sebelumnya dengan cara mempertahankan adanya gaya hidup (udara), yaitu
menggunakan kaldu yang dipanaskan dalam labu kemudian dimasukkan ke
dalam tabung berbentuk leher angsa. Setelah beberapa hari air kaldu pada
percobaan tersebut dibiarkan, ternyata kaldu tersebut tetap bening dan tidak
timbul mikroorganisme. Akan tetapi, Ketika tabung leher angsa dipatahkan,
4