Page 13 - MODUL DIGITAL PENELITIAN

Walter Christaller berpendapat bahwa tempat sentral adalah wilayah yang

menyediakan barang dan jasa untuk penduduk sekitar dan juga kota. Jadi, dapat
dikatakan bahwa pusat kota adalah pusat distribusi atau penyaluran barang dan jasa.

Menurut teori ini ada 2 aspek yang di lihat yaitu ambang merupakan sedikitnya

jumlah orang yang dibutuhkan untuk kegiatan penyediaan dan distribusi barang
serta jasa tetap berlangsung. Sedangkan jangkauan jarak tempuh yang dibutuhkan

untuk memperoleh barang dan jasa ini. Pusat kota ini menyediakan barang dengan
mudah serta orang dapat mudah mengakses berbagai barang dan jasa tanpa

menempuh perjalanan jauh.

2. Teori sektoral

Teori sektoral adalah pembangunan yang dibuat oleh August Losch dengan
judul bukunya The Spatial Organization of the Economy. Menurut buku, hal yang

mempengaruhi bentuk dari tempat sentral. Contohnya dapat dikatakan sebagai
tempat sentral jika dapat menyalurkan barang dalam jarak yang singkat, tetapi

dengan keuntungan yang sama

3. Teori kutub pertumbuhan

Teori kutub pertumbuhan adalah teori yang dibuat oleh Francois Perroux
yang menyebutkan pertumbuhan tidak dilakukan sembarangan tetapi terjadi di

wilayah, menjelaskan bahwa pertumbuhan suatu wilayah terjadi karena adanya

pembangunan industri sebagai inti. Dari pusat industri ini jadi berkembang
sehingga memberikan efek pada wilayah disekitarnya baik langsung atau tidak

langsung.

Ada kelemahan dari penerapan teori ini yaitu bisa memberikan dampak

kesenjangan sosial yang tinggi antara masyarakat yang berada di dalam kutub
pertumbuhan dengan yang ada di luar. Hal ini karena di bagian inti kota sudah ada

berbagai industri merupakan modal ketersediaan kebutuhan masyarakat lebih baik.
Berbedahalnya dengan di daerah sekitar kutub yang membuatnya semakin sulit

6