Page 14 - e-modul suhu dan kalor terintegrasi STEM
P. 14
2
: luas benda mula-mula ( )
0
: koefisien muai luas (1/℃ atau 1/K)
∆ : perubahan suhu benda (℃ atau K)
c. Pemuaian Volume
Pemuaian volume merupakan pertambahan ukuran volume suatu benda karena
menerima kalor. Pemuaian volume terjadi terhadap benda yang mempunyai ukuran
panjang, lebar, dan tebal. Pemuaian volume secara matematis dinyatakan sebagai
berikut:
= (1 + ∆ ) dengan 3
0
Keterangan:
3
: volume benda setelah dipanaskan ( )
3
: volume benda mula-mula ( )
0
: koefisien muai luas (1/℃ atau 1/K)
∆ : perubahan suhu benda (℃ atau K)
2. Pemuaian Zat Cair
Zat cair tidak mengalami muai panjang dan muai luas, tetapi hanya mengalami muai
volume saja. Jadi, semakin tinggi suhu yang diberikan pada zat cair maka akan semakin
besar juga muai volumenya. Sifat pemuaian air yang tidak teratur ini disebut dengan
anomali air. Pemuaian zat cair secara matematis dapat ditulis dengan:
= (1 + ∆ )
0
Keterangan:
: volume zat cair setelah dipanaskan ( )
3
3
: volume zat cair mula-mula ( )
0
: koefisien muai volume zat cair (1/℃ atau 1/K)
∆ : perubahan suhu zat cair (℃ atau K)
6