Page 15 - THE JOURNEY

10. Aku juga salah terlalu menunjukkan sikap interest yang bikin kamu ngga
nyaman;

11. Masih mengganjal di hati aku akan alasan kamu mengakhiri kedekatan
kita hanya karena kata “sayang”;

12. Aku belum sempet ganti hp ;

13. Alasan aku untuk nunda beli hp biar ketemu kamu, ternyata hanya angin
lalu ;

14. Yang pasti, aku selalu mendoakan kamu di sini, agar kamu mendapatkan
orang yang lebih bisa memahami perasaan dan egomu;
15. Aku sangat menghargai keputusan kamu untuk mengakhiri kedekatan kita;
16. Setelah ini, aku akan coba untuk tidak mengganggu kamu lagi, sampai-
sampai kamu mengaktifkan mode DnD saat itu;

17. Aku merasa sedih banget, yang ternyata ga kusangka bisa dimomen seperti
ini;
18. Kebetulan pas kamu bilang untuk mengakhiri kedekatan kita, aku abis
buka puasa rojab dan buka puasa aku jadi gak nafsu makan gegara momen

ini;
19. Aku sudah menyiapkan tulisan ini sedari lama;

20. Isi tulisan ini bisa saja berubah, tergantung mau seperti apa hubungan kita;
21. Kalau saja kamu tidak memutuskan untuk mengakhiri kedekatan kita,
mungkin tulisan ini akan beda. Bukan mungkin lagi sih, pasti beda;
22. Aku harap kamu baca dengan benar-benar tulisan ini, karena tulisan ini

ngga ada yang aku edit dan pure dari perasaan aku selama sama kamu;
23. Aku ngga ada rasa penyesalan karena sudah menulis sepanjang ini;
24. Aku Cuma bisa berharap, semoga hati kamu berubah untuk aku buat

kedepannya, walaupun agak susah yaa. But gapapa, namanya harapan dan
doa ngga salah kan?;
25. Semua yang ada di tulisan ini adalah sudut pandang aku semata. Jika

terdapat kesalahan dan kata-kata yang tidak pantas, mohon dimaafkan;
26. Kita kurang komunikasi secara serius;
27. Terima kasih karena kamu telah/pernah menjadi penyemangat aku walau

sesaat, menjadi penyemangat untuk belajar, bekerja, ibadah, dll. Yang
setiap harinya tuh pasti selalu kepikiran kamu terus;
28. Bawannya pengen ketemu kamu walaupun 1x dalam seminggu, walaupun
pada akhirnya kehendak saat ini berkata lain.

14