Page 71 - E-Modul Simbad_Neat
P. 71
4.2 Domain dan Tipe Data
Pada sejumlah contoh di Bab 3, kita telah menetapkan Tipe Data pada setiap
atribut (kolom) untuk keperluan penentuan struktur setiap tabel. Penetapan Tipe
Data ini akan berimplikasi pada adanya batas-batas nilai yang mungkin
disimpan/diisikan ke setiap atribut (kolom) tersebut. Jika kita menetapkan bahwa
Tipe Data untuk sebuah atribut (kolom) adalah integer, maka kita hanya mungkin
untuk menyimpan data angka yang bulat di antara -32, 768 hingga 32.767. Kita
tidak mungkin untuk memasukkan data di luar batas nilai tersebut, data pecahan
apalagi data yang berupa string (kum- pulan huruf).
Secara umum, istilah Domain memiliki banyak kesamaan pengertian
dengan fungsi Tipe Data tersebut. Akan tetapi, Tipe Data lebih merujuk pada
kemampuan penyimpanan data yang mungkin bagi suatu atribut secara fisik, tanpa
melihat layak/tidaknya data tersebut bila dilihat dari kenyataan pemakaiannya.
Sementara Domain nilai lebih ditekankan pada batas-batas nilai yang diperbolehkan
bagi suatu atribut, dilihat dari kenyataan yang ada. Pada tabel Kuliah misalnya, kita
memang menetapkan bahwa Tipe Data untuk atribut sks adalah integer. Dengan
begitu, secara fisik dapat saja menyimpan nilal -1, o atau 100 untuk atribut sks
tersebut. Tetapi kita mengetahui dengan pasti, bahwa nilai-nilai itu sebetulnya tidak
dibenarkan (invalid) untuk menjadi data pada atribut sks. Lalu nilai-nilai seperti apa
yang boleh. Dari kenyataan yang ada, kita ketahui bahwa nilai yang layak (valid)
untuk atribut sks adalah 1, 2, 3 atau 4. Maka dapat dikatakan, Domain nilai untuk
atribut sks adalah 1, 2, 3, dan 4.
Pada saat pekerjaan perancangan basis data tengah dilakukan, yang perlu
58