Page 126 - KelasIX IPA BS Sem2.pdf
P. 126
Bakteri Agrobacterium tumefaciens
1 Hasil regenerasi sel tumbuhan
sehingga terbentuk satu tumbuhan
DNA yang mengandung Plasmid Ti hasil utuh dan memiliki sifat baru sesuai
gen yang ingin disisipkan rekombinasi (gabungan) gen yang disisipkan
2 3 4 5
Plasmid
Ti
Plasmid Ti dan DNA Plasmid Ti hasil Regerenasi sel
yang mengandung rekombinasi tanaman
gen yang ingin dimasukkan
disisipkan digabung ke dalam sel Kromosom
Bagian DNA yang akan menggunakan tanaman tanaman tersisipi
dipotong menggunakan enzim ligase DNA baru yang
enzim retriksi dibawa plasmid TI
Sumber: Pearson Education, Inc
Gambar 8.12 Teknik Rekayasa Genetika pada Tanaman dengan Bantuan Bakteri
Agrobacterium tumefaciens
Teknik rekayasa genetika dilakukan melalui beberapa tahapan
yaitu 1) penyiapan fragmen DNA yang akan disisipkan pada DNA
tanaman tertentu; 2) penyiapan vektor (perantara) baik plasmid atau
menggunakan virus; 3) potongan DNA yang akan disisipkan tersebut
digabung (rekombinasi) dengan vektor; 3) DNA gabungan akan di
sisipkan pada sel-sel tanaman; 4) tanaman akan tumbuh menjadi
tanaman dengan sifat baru, sesuai dengan DNA yang disisipkan.
Melalui transgenik juga dapat dikembangkan kacang tanah dan
kacang kedelai yang tidak akan menimbulkan reaksi alergi bagi yang
mengkonsumsi. Hasil produksi tanaman transgenik yang lolos uji
lapangan dapat dipasarkan secara bebas. Tanaman transgenik lain
yang telah dikembangkan adalah kentang manis yang tahan virus dan
beras dengan kandungan zat besi dan vitamin A yang lebih tinggi.
Beras bervitamin A ini lebih dikenal dengan nama Golden rice, seperti
pada Gambar 8.13.
Sumber: www.goldenrice.org
Gambar 8.13 Perbandingan Beras Normal (Putih) dan Golden Rice (Kuning)
108 Kelas IX SMP/MTs Semester 2
Di unduh dari : Bukupaket.com