Page 104 - buku dasar dasargizi
P. 104
tantangan metodologis. Pergeseran epidemiologi dimulai dengan
perubahan kompleks pada pola kesehatan dan pola penyebab utama
kematian, di mana prevalensi infeksi (penyakit menular) mengalami
penurunan, sedangkan penyakit tidak menular atau penyakit tidak
menular (PTM) justru mengalami peningkatan (Riyantina: 2017).
Menurut Ismah (2018) yang dimaksud dengan transisi
epidemiologi yaitu perubahan pola kesehatan serta pola penyakit yang
berinteraksi dengan demografi, ekonomi, dan sosial. Transisi
epidemiologi berkaitan dengan transisi demografi, begitu juga dengan
transisi teknologi. Misalnya pergantian dari penyakit infeksi ke
penyatit man-made disease atau lifestyle disease. Pergeseran penyakit
ini dapat dibuktikan dengan berubahnya pola penyakit penyebab
kematian tertinggi antara tahun 1960, dengan wabah penyakit
tuberkulosis, pneumonia serta diare, dengan 1990 penyakit neoplasma,
jantung serta penyakit otak-pembuluh darah.
Epidemiologi mempunyai beberapa istilah yang selama ini
digunakan untuk menggambarkan suatu masalah pada kesehatan dalam
kalangan masyarakat. Berbagai istilah tersebut berkaitan erat dengan
epidemiologi, yaitu diantaranya sebagai berikut:
1) Epidemi adalah keadaan dimana didapat frekuensi penyakit
melebihi frekuensi biasa, atau dalam waktu yang singkat
terdapat penyakit yang berlebih. Contoh: wabah difteri yang
terjadi di Indonesia.
104