Page 14 - E-MODUL EFK_Neat
P. 14
E-Modul
Etika & Filsafat Komunikasi
filsafat, masalah-masalah dasar filsafat, dan hubungan filsafat
dengan ilmu.
A. Pengertian Filsafat
Kata Filsafat dalam Bahasa Arab dikenal dengan istilah
Falsafah dan dalam Bahasa Inggris yakni Philosophy. Secara
etimologi, berasal dari Bahasa Yunani: “Philosophia” yaitu “Philein”
(Cinta) dan “Sophia” (Kebijaksanaan atau Wisdom), Kebijaksanaan
diartikan sebagai kebenaran sejati atau kebenaran yang sebenar-
benarnya (sesungguhnya). Sehingga filsafat yaitu cinta
kebijaksanaan yang sesungguh-sungguhnya.
Menurut Suparlan Suhartono (2007) bahwa orang yang
encintai kebijaksanaan akan selalu “tertarik” untuk mencari
kebenaran. Secara Istilah, Filsafat adalah hasrat atau keinginan
yang sungguh-sungguh untuk menemukan kebenaran sejati.
Sedangkan, secara terminology, menurut Plato bahwa
filsafat adalah pengetahuan yang mencoba untuk mencapai
pengetahuan tentang kebenaran yang asli karena kebenaran itu
mutlak di tangan Tuhan. Sedangkan, Aristoteles menyebutkan
bahwa filsafat adalah ilmu (pengetahuan) yang meliputi kebenaran
yang di dalamnya tekandung ilmu-ilmu metafisika, logika, retorika,
etika dan estetika.
Pendapatan yang lain, menurut Immanuel Kant (1724-1804)
bahwa filsafat adalah ilmu pengetahuan yang menjadi pokok dan
pangkal dari segala pengetahuan yang tercakup dalam 4 (empat)
unsur, yaitu Metafisika (Apa yang dapat kita ketahui?), Etika
2