Page 18 - C:\Users\nailu\OneDrive\Documents\SKRIPSI\
P. 18
Sebagai pembawa informasi genetik, DNA
memiliki dua fungsi penting, yaitu:
a. Fungsi heterokatalisis, karena DNA
langsung dapat menyintesis molekul
kimiawi lainnya (seperti menyintesis RNA).
b. Fungsi autokatalisis, karena DNA dapat
menyintesis diri sendiri.
Fungsi autokalisis dari DNA yaitu replikasi.
DNA memiliki kemampuan untuk bereplikasi
Sumber: yaitu membentuk DNA baru yang sama persis
https://youtu.be/L9NriBoubWE
dengan DNA induk. Terdapat tiga kemungkinan
cara replikasi DNA yang pernah diusulkan,
Konservatif Semikonservatif Dispersif
yaitu:
1) Konservatif, cara ini dua pita spiral DNA
induk tetap utuh, tetapi keduanya dapat
mencetak pita spiral yang baru.
2) Semikonservatif, cara ini dua pita spiral
DNA induk akan memisahkan diri, dan
masing-masing pita tunggal akan berfungsi
sebagai cetakan untuk membentuk pita spiral
yang baru.
3) Dispersif, cara ini masing-masing pita spiral
Gambar 6. Tiga Kemungkinan Cara Replikasi
DNA DNA anakan mengandung gabungan DNA
(Sumber : Klug et. al, 2017)
sintesis yang lama dan baru.
Pada tahun 1958, M.S. Meselson dan F.W. Stahl melakukan percobaan untuk
menguji ketiga kemungkinan replikasi DNA. Hasil percobaan tersebut mendukung
replikasi DNA secara semikonservatif.
7
Flipbook Hands-Minds On Activity Materi Genetika | Biologi SMA