Page 9 - E-modul Teknik Pengelasan SMAW Posisi 1G
P. 9

5

                            seperti:  teknik  menghidupkan  busur  nyala,  teknik  ayunan  elektroda,  posisi-posisi

                            pengelasan, teknik, dan prosedur pengelasan pada berbagai konstruksi sambungan.


                        2.  Pengelasan Pelat Berbagai Posisi

                                Posisi dalam pengelasan atau sikap pengelasan yaitu pengaturan posisi atau letak

                            gerakan  elektroda las. Posisi pengelasan  yang  digunakan  biasanya  tergantung
                            dari letak kampuh-kampuh atau celah-celah benda kerja yang akan dilas. Adapun posisi

                            pengelasan adalah sebagai berikut:

                            a. Posisi Datar (1G)

                                   Untuk jenis sambungan ini dapat dilakukan penetrasi pada kedua sisi, tetapi

                               dapat juga dilakukan penetrasi pada satu sisi saja. Tipe posisi datar (1G) didalam
                               pelaksanaannya sangat mudah. Dapat diaplikasikan pada material pelat kampuh V

                               maupun pada pipa dengan jalan pipa diputar.

                            b. Posisi Horizontal (2G)
                                   Pengelasan  posisi  2G  kedudukan  benda  dibuat  tegak  dan  arah  pengelasan

                               mengikuti garis horisontal. Posisi  elektroda dimiringkan kira-kira 5° sampai 10° ke

                               bawah, untuk menahan lelehan logam cair, dan 20° kearah lintasan las (sudut jalan

                               elektroda 70°).

                            c.  Posisi Vertikal (3G)
                                   Pengelasan posisi 3G dilakukan pada material pelat. Posisi 3G ini dilaksanakan

                               pada pelat dan elektroda vertikal. Kesukaran pengelasan ini hampir sama dengan

                               posisi 2G akibat gaya gravitasi dari cairan elektroda las.
                            d. Posisi di atas Kepala (4G)

                                   Mengelas Posisi 4G membutuhkan kemampuan khusus karena posisinya berada

                               di atas kepala . Materialnya tidak bisa diputar, ketika melakukan pengelasan, harus

                               menggunakan  topeng  kaca  mata  las.  Pergerakan  tangan  harus  diarahkan  secara

                               perlahan dan hati-hati sepanjang mengerjakan material ini. Pergerakan tangannya
                               bisa dengan cara menggoyangkan atau memutar tangan secara perlahan. Tujuannya

                               agar cairan elektroda bisa menutup rapat bagian yang dilas.






                   E-MODUL PENGELASAN SMAW POSISI 1G                             FATHUR RAHMAN DAN DWI RAHDIYANTA
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14