Page 4 - \376\377\000P\000E\000N\000I\000L\000A\000I\000A\000N\000 \000B\000E\000N\000T\000U\000K\000 \000N\000O\000N\000T\000E\000S\000 \000[\000C\000o\000m\000p\000a\000t\000i\000b\000i\000l\000i\000t\000y\000 \000M\000o\000d\000e\000]
P. 4

PEMANFAATAN




                     RADIOISOTOP










                    .1. Bidang Teknologi Pertanian

                    Radioisotop  dalam  bidang  pertanian  dapat  digunakan

                    sebagai  pelacak  (tracer)  untuk  menanalisis  proses

                    fotosintesis.  Contoh  lain  pemanfaatan  radioisotop

                    adalah  untuk  menghasilkan  bibit  unggul  dengan

                    iradiasi. Misalnya, varietas padi unggul hasil mutasi biji

                    padi  dengan  radiasi  gamma  memiliki  sifat  tahan

                    terhadap  beberapa  jenis  hama  dan  penyakit.  Begitu

                    juga  halnya  dengan  kacang-kacangan  hasil  mutasi

                    radiasi gamma yang memiliki sifat tahan terhadap lalat

                    putih,  karat  daun,  bercak  coklat,  penyakit  kudis,  dan

                    produksi per hektar lebih banyak. Tehnik iradiasi dalam

                    bidang             pertanian               juga           dimanfaatkan                   untuk

                    mengendalikan hama serangga. Radiasi dengan dosis

                    tertentu diberikan pada kepompong hasil pemeliharaan

                    di labolatorium. Serangga  dewasa  yang terbentuk dari

                    kepompong                  tersebutbersifat                  mandul.              Sehingga

                    serangga tersebut kemudian dilepas kelahan pertanian

                    untuk mengawini serangga normal. Perkawinan ini tidak

                    akan  mengahasilkan  keturunan.  Dengan  demikian,

                    populasi serangga dapat dikendalikan.
   1   2   3   4   5   6   7   8   9