Page 33 - E-MODUL SPU BERBASIS PjBL - BUNGA APRIANI SINAGA
P. 33
Tabel 9. Hubungan Konfigurasi Elektron dengan
Letak Unsur pada SPU
Konfigurasi Letak Unsur pada Sistem
Elektron Periodik Unsur William Ramsay 1852-1916)
Valensi Golongan Periode (Penemu Gas Mulia)
ns 1 IA n
2
ns IIA n
2
ns np 1 IIIA n
2
2
ns np IVA n
2
3
ns np VA n Pada 1892 Ramsay mencurigai
adanya gas berat yang belum ditemukan di
4
2
ns np VIA n nitrogen atmosfer. Ramsay dan Reyleigh
5
2
ns np VIIA n mengumumkan pada tahun 1894 bahwa
2
6
ns np VIIIA n mereka telah menemukan unsur gas
monoatomik yang inert secara kimia yang
2
ns (n-1)d 1 IIIB n
membentuk hampir satu persen atmosfer dan
2
2
ns (n-1)d IVB n menamainya argon. Tahun berikutnya,
2
3
ns (n-1)d VB n Ramsay melepaskan gas inert lain yang
disebut cleveite yang terbukti helium. Pada
2
4
ns (n-1)d VIB n
tahun 1898 Ramsay dan ahli kimia Inggris
5
2
ns (n-1)d VIIB n Morris W. Travers mengisolasi unsur yang
2
6
ns (n-1)d VIIIB n disebut neon, kripton, dan xenon dari udara
7
2
ns (n-1)d VIIIB n yang dibawa ke keadaan cair pada suhu
rendah dan tekanan tinggi. Kemudian ia
2
8
ns (n-1)d VIIIB n bekerja sama dengan ahli kimia Inggris
9
2
ns (n-1)d IB n Frederick Soddy pada tahun 1903, Ramsay
2
10
ns (n-1)d IIB n menunjukkan bahwa helium terus diproduksi
selama peluruhan radioaktif radium, sebuah
penemuan yang sangat penting bagi
pemahaman modern tentang reaksi nuklir.
Pada tahun 1910, Ramsay membuktikan
bahwa radon adalah gas mulia ke-6 dan dia
memberikan bukti lebih lanjut bahwa itu
terbentuk oleh emisi inti helium dan radium.
Sumber : www.britannica.com/biography/William-Ramsay
18