Page 3 - Modul Ajar kel 2
P. 3
Berdasarkan waktu/lama proses, perubahan sosial budaya dibedakan menjadi
dua, yaitu evolusi dan revolusi.
a. Perubahan secara lambat/evolusi
perubahan secara lambat atau evolusi merupakan perubahan yang
memerlukan waktu lama dan diikuti oleh rentetan perubahan kecil yang
terjadi secara lambat. Beberapa contoh perubahan lambat, antara lain:
1) Perubahan Indonesia dari negara terjajah menjadi negara merdeka.
Berawal dari kelompok-kelompok kecil yang disatukan oleh persamaan
kondisi dan cita-cita menjadi bangsa yang merdeka
2) Peralihan penggunaan minyak tanah menjadi gas
b. Perubahan secara cepat/revolusi
perubahan secara cepat atau revolusi yaitu perubahan yang berlangsung
dengan cepat dan menyangkut dasar-dasar atau sendi-sendi pokok
kehidupan masyarakat. ditentukan dengan tingkat revolusi yang terjadi.
terjadinya sebuah revolusi harus memenuhi syarat-syarat tertentu yakni
sebagai berikut:
1. adanya keinginan umum untuk mengadakan perubahan
2. adanya pemimpin atau sekelompok orang sebagai pelopor
3. pemimpin merumuskan rasa tidak puas kelompok menjadi program dan
arah gerakan
4. pemimpin harus bisa menunjukkan tujuan kepada masyarakat secara
nyata
5. harus ada momentum atau waktu yang tepat untuk memulai gerakan
Perubahan besar terjadi di bidang pertanian, manufaktur, pertambangan,
transportasi dan teknologi. Revolusi industri dimulai di Britania Raya dan
menyebar ke seluruh Eropa Barat Amerika dan Jepang. Revolusi Inggris
dianggap sebagai pelopor revolusi di negara lain.