Page 20 - PowerPoint Presentation
P. 20
c) Proyeksi Miring atau Proyeksi Oblique
Proyeksi miring atau yang dikenal proyeksi oblique
merupakan salah satu proyeksi piktorial yang membentuk
sudut pada sumbu x dan sumbu y sebesar 0 dan 45 derajat
pada garis sumbu. Ciri-ciri proyeksi miring atau proyeksi
oblique sebagai berikut:
❖ Sudut yang dibentuk sumbu x dan sumbu y berdasarkan
garis sumbu sebesar 0 dan 45 derajat.
❖ Sudut yang dibentuk antara sumbu x dan sumbu ya sebesar
135 derajat.
❖ Panjang sumbu masing-masing baik sumbu x mempunyai
skala 1:1, sumbu y 1:2, dan sumbu z 1:1. Perbandingan
dengan ukuran benda yang asli.
(c) Proyeksi Miring (d) Proyeksi perspektif
d) Proyeksi perspektif
Proyeksi perspektif merupakan salah satu proyeksi piktorial
yang menggunakan titik-titik hilang untuk mendapatkan
persepsi secara visual dengan cara membuat sebuah objek
terlihat pada mata berdasarkan sifat spasial, atau dimensi,
serta posisi mata relatif terhadap objek. Hal ini menyebabkan
gambar terlihat seperti nyata. Namun untuk gambar teknik,
proyeksi perspektif jarang digunakan. Proyeksi perspektif
terdiri dari beberapa jenis. Berikut merupakan jenis proyeksi
perspektif:
❖ Proyeksi perspektif satu titik hilang
❖ Proyeksi perspektif dua titik hilang
❖ Proyeksi perspektif tiga titik hilang